Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencurian di Rumah Polonia, Fadli Zon Bakal Diperiksa Polisi

Kompas.com - 26/06/2014, 13:21 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Aparat Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Jatinegara masih menelusuri kasus dugaan pencurian di ruang kerja Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, Fadli Zon, yang berada di rumah Polonia, Cipinang Cimpedak, Jatinegara, Jakarta Timur.

Terkait kasus ini, polisi akan memeriksa Fadli Zon selaku pemilik ruangan. "Nanti kita akan memanggil pemilik ruangan untuk dimintakan keterangan," kata Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Jatinegara Ajun Komisaris (Pol) Ambarita, kepada wartawan, Kamis (26/5/2014).

Menurut Ambarita, selain memanggil Fadli Zon, polisi juga akan meminta keterangan dari sejumlah pihak seperti Zukifli Hasan selaku anggota dewan penasihat tim pemenangan Prabowo Hatta, dan seorang sekretaris lainnya.

Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk mengetahui kemungkinan adanya barang yang hilang dalam kasus tersebut. "Sudah kita kirim tinggal tunggu konfirmasi yang bersangkutan, kapan bisa datang," ujar Ambarita.

Ambarita mengatakan, laporan kasus kehilangan tersebut sudah diterima dengan pelapor M Saleh, sekuriti Rumah Polonia. Saat ini, proses penyelidikan masih dilakukan. "Sejauh ini barang yang hilang belum teridentifikasi," ujar Ambarita.

Sebelumnya diberitakan, ruang kerja Fadli Zon dilaporkan dibobol maling pada Rabu dini hari. Berdasarkan pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara, pelaku masuk melalui genting dan merusak atap plafon. Belum ada laporan kehilangan dalam kasus ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com