"Belum ada tembusan dari kantor. Sebenarnya, taman kan enggak boleh jadi tempat parkir, tapi kalau sudah ada izin dari atas (Dinas) ya diperbolehkan," kata salah satu petugas pengelola taman, Dudi Sahala, di Lapangan Banteng, Kamis (16/10/2014).
Dudi pun mengaku belum mendengar kabar soal bus-bus yang akan mengangkut para pengunjung Syukuran Rakyat dari Lapangan Banteng ke Monas. "Kalau bus-bus gede, saya belum tahu. Kalau ada, nanti paling parkir di pinggir taman. Enggak bisa masuk (taman)," kata Dudi.
Pantauan Kompas.com, di areal taman seluas 4 hektar tersebut, tidak terlihat ada tanda-tanda kesibukan menjelang Syukuran Rakyat. Beberapa petugas terlihat menyirami tanaman. Tampak pula sejumlah pengunjung yang duduk di bangku taman.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Nandar Sunandar belum dapat dihubungi untuk diminta konfirmasi tentang hal ini. Nandar sedang menghadiri acara di Istora Senayan Jakarta bersama presiden terpilih Joko Widodo dan Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.