Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Kembali Jadi Korban Perampokan Taksi

Kompas.com - 08/03/2015, 19:53 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perampokan di taksi kembali terjadi. Korbannya pun lagi-lagi wanita yang menumpang taksi tersebut seorang diri.

Pada Sabtu (7/3/2015) malam, Mitha Santi (30), dirampok di taksi yang ditumpanginya dari Jakarta Pusat menuju rumahnya di Ciledug, Tangerang. Ketika sampai di sekitar kawasan Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, dia dirampok.

"Kejadiannya sekira pukul 23.50. Sayangnya korban tidak mengingat nomor polisi dari taksi tersebut," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Indra F Siregar, Minggu (8/3/2015).

Ia mengatakan, saat mencapai tempat kejadian perkara (TKP), sopir taksi memepet jok mobilnya ke belakang hingga Mitha tidak dapat bergerak. Kemudian, sopir memukuli wajah karyawati swasta itu.

Sopir lalu meminta Mitha menyerahkan harta benda miliknya. Karena takut, Mitha pun menyerahkan tas dan cincin emasnya. Setelah barang-barang tersebut diterimanya, sopir kemudian menyeret Mitha keluar dari mobil. Selanjutnya, dengan pertolongan warga, Mitha melapor di Mapolres Jakarta Selatan.

Indra mengatakan, menurut pengakuan Mitha, ia kehilangan tas berisi dompet , ponsel Samsung Galaxy Note III, uang tunai Rp 700.000, jam tangan dan cincin. 

Kasus semacam ini pernah terjadi beberapa waktu lalu. Karena itu, Indra menegaskan, polisi akan menyelidiki bila kasus ini berkaitan dengan kasus-kasus sebelumnya. Dengan begitu, diharapkan pelakunya juga akan segera tertangkap.

Sebelumnya, perampokan di taksi juga terjadi menimpa seorang karyawati, Rini (30). Ia dirampok oleh sopir taksi dan dua pelaku keluar dari bagasi mobil di kawasan Mega Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan pada tahun lalu. Selain dia, Rita (27) juga pernah menjadi korban perampokan di Kawasan SCBD, Jakarta Selatan. Ia dirampok dengan kasus yang sama dengan sopir taksi dan dua orang lainnya muncul menghampiri korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Selebgram di Bogor Digaji Rp 5,5 Juta Per Bulan untuk Promosikan Situs Judi Online

Megapolitan
Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Kecewanya Helmi, Anaknya Gagal Lolos PPDB SMP Negeri karena Umur Melebihi Batas

Megapolitan
Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Menteri Sosial Serahkan Bansos untuk Warga Kepulauan Tanimbar Maluku

Megapolitan
Cerita 'Single Mom' Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Cerita "Single Mom" Sulit Daftarkan Anak PPDB Online

Megapolitan
Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Sohibul Batal Dicalonkan Gubernur tapi Jadi Cawagub, PKS Dinilai Pertimbangkan Elektabilitas

Megapolitan
Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi 'Online'

Polresta Bogor Tangkap Selebgram yang Promosikan Judi "Online"

Megapolitan
Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Warga Terpukau Kemeriahan Puncak HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Setelah PKS-PKB, Anies Optimistis Ada Partai Lain yang Bakal Usung Dirinya di Pilkada Jakarta

Megapolitan
Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Polisi Sebut Pelaku Pembakaran Rumah di Jakbar Tak Gunakan Bensin, Hanya Korek Api

Megapolitan
Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Kesal Ditinggal Istri, AS Nekat Bakar Pakaian Hingga Menyebabkan Kebakaran di Jakbar

Megapolitan
PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

PKS Usung Anies pada Pilkada Jakarta, Pengamat: Pilihan yang Realistis

Megapolitan
Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Polisi Sempat Kesulitan Tangkap Pembakar Rumah di Jalan Semeru, Pelaku Kerap Berpindah

Megapolitan
Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Gagap Teknologi, Orangtua Calon Siswa Keluhkan PPDB Online Jakarta

Megapolitan
Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Dishub Jakpus Arahkan Bus Wisata Parkir di Lapangan Banteng agar Tak Kena Ketok Pungli Parkir Liar

Megapolitan
Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Permintaan Siswi SMK Lingga Kencana Sebelum Kecelakaan: Ingin Ulang Tahunnya Dirayakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com