Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Fraksi Gerindra Gak Benci Ahok, Cuma Gak Pengin Dia Pimpin Jakarta"

Kompas.com - 09/04/2015, 14:28 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Meski acap kali bersikap berseberangan, bahkan secara tegas mendukung pemberhentian Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dari jabatannya, anggota Fraksi Partai Gerindra, Syarif, mengklaim bahwa ia dan rekan-rekannya masih dekat secara personal dengan pria yang biasa disapa Ahok itu.

"Kita memang nentang Ahok jadi pimpinan di Jakarta, tetapi kita masih temenan kok sama dia," ujar Syarif di Gedung DPRD DKI, Kamis (9/4/2015).

Syarif menceritakan perjumpaan singkatnya dengan Ahok seusai rapat paripurna penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur DKI tahun 2014, Senin (6/4/2015) kemarin. Seusai acara tersebut, Syarif mengaku sempat berpapasan dengan Ahok di pintu keluar ruang paripurna. Saat itu, ujar Syarif, Ahok sempat menyindirnya yang belakangan ini kerap diundang wawancara di televisi tetapi terlibat dalam dialog yang cenderung menyerang Ahok.

"Dia bilang gini, 'Rif, lu sekarang masuk TV mulu buat nyerang gue'. Saya cuma bilang, 'emang masalah?'. Waktu itu, saya sambil nepuk-nepuk bahu dia," ujar Syarif.

"Jadi, saya sama teman-teman di fraksi enggak benci sama dia, cuma enggak mau saja dia mimpin Jakarta," ucap anggota Komisi A itu.

Fraksi Gerindra merupakan salah satu fraksi di DPRD DKI yang telah menyatakan mendukung digulirkannya hak menyatakan pendapat terhadap Ahok. Mereka bahkan sudah berancang-ancang apabila hak tersebut bisa terealisasi, mereka akan merekomendasikan pemberhentian Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com