"Pada dasarnya kita serahkan saja kasus ini pada Polda Metro untuk penyelesaiannya. Kita tidak ingin memperkeruh keadaan," kata Kepala Humas Blue Bird Group Teguh Wijayanto yang ditemui Kompas.com pada Kamis (28/5/2015) sore.
Teguh menilai insiden Rabu pagi itu terjadi hanya karena salah paham. Terlebih perusahaan itu tidak mengalami kerugian yang berarti akibat insiden itu.
"Senjatanya memang meletus tetapi enggak ada korban jiwa, properti kantor paling yang kena cuma tembok pagar, semennya (rusak)," ucapnya.
Meski begitu, Teguh dan sejumlah karyawan sempat shock dengan insiden tersebut. Sebab, baru kali itu ada kejadian seperti di film-film laga mereka hadapi langsung setelah bertahun-tahun bekerja di sana. [Baca: Cekcok, Anggota Polisi Letuskan Senjata Api dan Kena Jarinya Sendiri]
"Petugas keamanannya pasti juga masih shock ditodong langsung gitu depan kepala," tutur Teguh yang telah belasan tahun bekerja di sana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.