Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wanita Tewas Terjatuh dari Lantai 15 Apartemen Essence Darmawangsa

Kompas.com - 03/09/2015, 17:00 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang wanita terjatuh dari lantai 15 Apartemen Essence Darmawangsa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu (2/9/2015) malam. Wanita bernama Meiyanne Saad (46) itu tewas seketika.

Kapolsek Metro Kebayoran Baru Komisaris Agustinus Ary Purwanto mengatakan, peristiwa itu terjadi pada pukul 22.20 WIB. Meiyanne merupakan pengunjung apartemen yang hendak bertemu dengan temannya.

"Dia bukan penghuni, dia pengunjung yang ingin bertemu dengan temannya yang punya apartemen di sana," kata Ary saat dihubungi di Jakarta, Kamis (3/9/2015).

Ary belum dapat menyebutkan kronologi detail kejadian itu. Ia hanya menjelaskan, peristiwa itu berawal saat Meiyanne datang ke apartemen tersebut untuk bertemu dengan temannya yang tinggal di sana.

Sementara itu, temannya datang bersama satu orang lainnya. Namun, Ary tidak menjelaskan apakah kedua orang itu melihat Meiyanne ketika jatuh atau tidak.

Ary mengatakan, saat ini, pihaknya masih mendalami motif kematian alumnus Universitas Indonesia itu. "Masih didalami penyebab jatuhnya, apakah bunuh diri atau dibunuh. Sekarang saksi-saksi masih diperiksa," ujar Ary.

Saksi-saksi tersebut antara lain seorang anggota satpam di Apartemen Essence Darmawangsa dan kedua teman Meiyanne. Ary mengatakan, kasus ini ditangani di Polres Metro Jakarta Selatan.

Saat dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru mengatakan masih menyelidiki kronologi tewasnya wanita yang pernah bekerja di Washington DC tersebut.

Ia masih mendalami keterangan saksi dan memeriksa rekaman CCTV. "Masih didalami dari keterangan saksi-saksi. Kalau CCTV, itu tidak menyorot lokasi jatuhnya korban," kata Audie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

3.454 Personel Gabungan Amankan Aksi “May Day” di Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Ada Aksi “May Day”, Polisi Imbau Masyarakat Hindari Sekitar GBK dan Patung Kuda

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 1 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com