Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mesin Penjual Tiket Otomatis Layani Pengguna KRL Mulai Akhir Tahun

Kompas.com - 06/09/2015, 14:56 WIB
Aldo Fenalosa

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) berencana mengoperasikan mesin tiket otomatis (vending machine) untuk melayani penjualan tiket kereta rel listrik (KRL).

Akhir tahun ini, sekitar 50 vending machine itu akan ditempatkan di stasiun-stasiun dengan tingkat keramaian tinggi. "Rencananya, sampai dengan akhir tahun ini, sekitar 50 vending machine akan dipasang di sejumlah stasiun besar KRL Jabodetabek. Target tahun ini, KCJ bisa mulai mengoperasikannya. Hanya, waktu tepatnya nanti dinfokan selanjutnya," kata Manajer Komunikasi PT KCJ Eva Chairunisa saat dihubungi Kompas.com, Minggu (6/9/2015).

Saat ini, puluhan mesinitu masih dalam proses pengadaan oleh PT KCJ sebagai pengelola KRL. Menurut Eva, mesin tersebut disediakanagar calon penumpang KRL dapat menghemat waktu saat membeli tiket ataupun mengisi saldo tiket, apalagi saat beban antrean di loket tiket tengah besar. Namun, penggunaannya nanti baru terbatas pada jenis kartu tiket elektronik yang dikeluarkan secara khusus oleh PT KCJ. Adapun penggunaan kartu yang dikeluarkan oleh sejumlah bank belum bisa dilakukan di mesin itu.

"Hanya tiket yang dikeluarkan oleh PT KCJ. Jadi, bisa isi tarif THB (tiket harian berjamin) dan isi saldo KMT (kartu multitrip), atau beli kartu THB dan KMT. Kalau kartu (dari) bank, sejauh ini belum," kata Eva.

Sebenarnya, vending machine bukan hal baru bagi pengguna kereta api. Untuk pengguna kereta jarak jauh, pihak PT KAI sudah terlebih dahulu memperkenalkan mesin pembelian tiket otomatis pada awal tahun ini. Vending machine untuk pengguna KRL pun sebenarnya juga sudah ada di Stasiun Sudirman. Namun, mesin itu tampak tidak pernah dioperasikan karena menurut petugas stasiun masih dalam masa perbaikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Dishub DKI Imbau Pengelola Minimarket Ajukan Izin Perparkiran

Megapolitan
Polres Bogor Buat Aplikasi 'SKCK Goes To School' untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Polres Bogor Buat Aplikasi "SKCK Goes To School" untuk Cegah Kenakalan Remaja, Apa Isinya?

Megapolitan
Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Depresi, Epy Kusnandar Tak Dihadirkan dalam Konferensi Pers Kasus Narkobanya

Megapolitan
19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

19 Mei, Ada Kahitna di Bundaran HI dalam Acara Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Epy Kusnandar Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Narkoba, Kini Direhabilitasi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Sebut Suaminya Tak Hanya Injak Kitab Suci, tapi Juga Lakukan KDRT

Megapolitan
Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Polisi Harap Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar Langsung di TKP

Megapolitan
Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Oknum Pejabat Kemenhub Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci untuk Buktikan Tak Selingkuh

Megapolitan
Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Kumpulkan 840.640 KTP, Dharma Pongrekun Juga Unggah Surat Dukungan untuk Perkuat Syarat Cagub Independen

Megapolitan
Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Kronologi Tabrak Lari di Gambir yang Bikin Ibu Hamil Keguguran, Pelat Mobil Pelaku Tertinggal di TKP

Megapolitan
Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Ulah Nekat Pria di Jakut, Curi Ban Beserta Peleknya dari Mobil yang Terparkir gara-gara Terlilit Utang

Megapolitan
Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Dharma Pongrekun Unggah 840.640 Dukungan Warga DKI ke Silon, KPU: Syarat Minimal Terpenuhi

Megapolitan
Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Istri Oknum Pejabat Kemenhub Akui Suaminya Ucap Sumpah Sambil Injak Kitab Suci

Megapolitan
Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Polisi Tangkap Pelaku Tabrak Lari di Gambir yang Sebabkan Ibu Hamil Keguguran

Megapolitan
Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Polisi Akan Datangi Rumah Pemilik Fortuner yang Halangi Perjalanan Ambulans di Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com