Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemindahan KRL Belum Selesai, Relasi Bogor dan Bekasi Masih Berubah Rute

Kompas.com - 24/09/2015, 07:22 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses pemindahan dua rangkaian kereta rel listrik Commuter Line yang berbenturan di Stasiun Juanda belum selesai dan dipastikan berlanjut, Kamis (24/9/2015) hari ini.

Kondisi ini menyebabkan jalur pelintasan Manggarai hingga Jakarta Kota belum bisa digunakan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

"Proses evakuasi masih akan dilanjutkan pagi ini," kata Asisten Manajer Komunikasi PT KAI Commuter Jabodetabek Adli Hakim Nasution saat dikonfirmasi sekitar pukul 06.00.

Lewat akun Twitter resminya, @CommuterLine, PT KCJ menyebutkan ada dua relasi yang terkena dampak dari adanya penutupan jalur pelintasan Manggarai-Jakarta Kota, yakni relasi Bogor-Jakarta Kota dan Bekasi-Jakarta Kota.

Meskipun demikian, hal ini tidak sampai menghentikan pengoperasian, tetapi hanya perubahan rute.

PT KCJ menyebutkan masih sama seperti pada Rabu (23/9/2015) sore hingga malam kemarin, relasi Bogor-Jakarta Kota hanya akan mengangkut penumpang dari dan sampai Stasiun Manggarai.

Sementara itu, relasi Bekasi sebagian hanya sampai Manggarai, sebagian lagi tetap sampai Jakarta Kota, tetapi dengan melintas di jalur pelintasan Senen-Kemayoran-Kampung Bandan.

Dalam kesempatan yang sama, PT KCJ memastikan penutupan jalur pelintasan Manggarai-Jakarta Kota tidak berdampak terhadap layanan KRL Commuter Line relasi Bogor-Jatinegara.

Layanan di relasi ini tetap akan beroperasi normal melintas dari Bogor-Pasar Minggu-Manggarai-Tanah Abang-Duri hingga Jatinegara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Polisi Duga Ada Motif Persoalan Ekonomi dalam Kasus Pembunuhan Wanita di Dalam Koper

Megapolitan
Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Pria di Pondok Aren yang Gigit Jari Rekannya hingga Putus Jadi Tersangka Penganiayaan

Megapolitan
Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Dituduh Gelapkan Uang Kebersihan, Ketua RW di Kalideres Dipecat

Megapolitan
Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Pasien DBD di RSUD Tamansari Terus Meningkat sejak Awal 2024, April Capai 57 Orang

Megapolitan
Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Video Viral Keributan di Stasiun Manggarai, Diduga Suporter Sepak Bola

Megapolitan
Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Terbakarnya Mobil di Tol Japek Imbas Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Berebut Lahan Parkir, Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus

Megapolitan
DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com