Siapa pelaku pembunuhan keji itu masih diselimuti misteri. Dugaan sementara adalah orang terdekat. Polisi menyimpulkan sementara kasus ini tidak terlihat seperti perampokan karena tak ada barang korban yang hilang.
Polisi telah memeriksa berapa saksi dari keluarga dan tetangga, sebanyak tiga orang. Masih diselidiki apakah warga lingkungan itu ada melihat pelaku atau orang masuk ke rumah korban saat kejadian. "Untuk yang melihat itu (ada tamu atau tidak) belum ada, masih penyelidikan," ujar Umar.
Titik terang
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krisna Murti mengatakan, tim gabungan bekerja melakukan olah TKP dan pemeriksaan jenazah korban. Tim lain pun menurutnya sedang bergerak untuk mengungkap kasus ini. "Anggota sudah bergerak malam ini semua dan bekerja, kami sudah arahkan," ujar Krisna, Kamis malam.
Krisna mengamini ada titik terang dalam kasus itu. Namun, ia tak dapat memberikan detailnya karena menyangkut penyelidikan. "Insya Allah kami akan mengungkap kasus yang sangat keji ini," ujar Krisna.
Krisna mengatakan, suami korban telah diperiksa atas kasus ini. Namun, ia belum menjawab pasti apakah rekan kerja suami korban juga akan diperiksa.
"Nanti kita lihat. Kalau pembunuhan itu, berangkatnya selalu ada TKP, motif, dan alibi. TKP sedang diolah, motif sedang dibongkar dan alibi orang yang terkait ini sedang dilakukan pendalaman. Kami menduga ini bukan perampokan. Apa itu, sedang dicari," ujar Krisna.
Sebelumnya, penyelidikan gabungan dari Polda Metro, Polres Jakarta Timur, Polsek Cakung, serta tim Bidokes Polda Metro dan DVI Mabes Polri, dikerahkan untuk menelusuri kasus ini. Polisi tengah mengumpulkan alat bukti dan mencari pelaku pembunuh kedua korban.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.