Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Teror ISIS, Pengamanan Bandara Soekarno-Hatta Diperkuat TNI/Polri Bersenjata

Kompas.com - 23/11/2015, 12:25 WIB
Bayu Galih

Penulis

MONTREAL, KOMPAS.com — Angkasa Pura II memperketat pengamanan di bandara untuk mengantisipasi serangan teror yang dilakukan kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
 
Director of Operations and Engineering Angkasa Pura II Djoko Murjatmodjo mengaku sudah mengoordinasi jajarannya untuk meningkatkan pengamanan di bandara yang masuk ke dalam wilayah Angkasa Pura II.
 
"Untuk patroli tiap setengah jam di street to apron, dalam terminal, dan screen check point kedua," kata Djoko saat berada di Montreal, Kanada, untuk menghadiri konferensi International Civil Aviation Organization, Minggu (22/11/2015) malam.

Patroli juga ditingkatkan di area publik, area check in, dan sisi darat di seluruh bandara.
 
Untuk di Bandara Soekarno-Hatta, patroli bersenjata juga dilakukan dengan bantuan personel TNI/Polri. Jika ada benda mencurigakan, maka patroli akan segera bergerak untuk segera mengamankan.

"Jadi, kalau ada barang penumpang yang ditinggal lebih dari 10 menit akan langsung diamankan," tutur Djoko.
 
"Karena itu, mohon barang jangan ditinggalkan tanpa dijaga," ucapnya.
 
Ancaman teror yang dilakukan kelompok teror ISIS dikhawatirkan masuk ke Jakarta setelah terungkapnya rencana ISIS yang menjadikan Indonesia sebagai salah satu target. Indonesia masuk target ISIS bersama dengan Amerika Serikat, Inggris, dan Lebanon.
 
Aksi teror ini disiapkan ISIS setelah terjadinya tragedi bom dan penembakan brutal di Paris, Perancis, beberapa waktu silam.
 
Penjagaan di bandara juga diperketat setelah tragedi jatuhnya pesawat Rusia di Sinai, Mesir, yang juga dikaitkan dengan ISIS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com