Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/03/2016, 07:04 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tri Murni, istri almarhum mantan Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Abubakar Nataprawira, sesekali terbatuk saat menceritakan hari-hari terakhir suaminya.

Perempuan yang merupakan anggota DPR Komisi VIII Fraksi Nasdem itu tetap mengenakan kacamata cokelatnya meski langit mendung saat pemakaman.

"Biasa saja ya terakhir. Malah lebih ceria, lebih memperhatikan saya di minggu-minggu terakhir itu," kata Tri Murni saat dijumpai Kompas.com, Selasa (15/3/2016).

Tidak ada kejanggalan menjelang hari-hari akhir almarhum. Di usia senjanya, ia masih aktif melakukan berbagai kegiatan.

"Mengurus beberapa perusahaan dan dewan pertimbangan Nasdem," ujar Tri Murni.

Abubakar memiliki karier panjang di Kepolisian. Dia pernah menjabat sebagai Kapolsek Tanah Abang, Kapolres Jakarta Pusat hingga Wakapolda Jawa Barat. Kemudian ia menjabat Kadiv Humas Polri pada 2008 silam.

Namun tak lama, pada 2009 ia pensiun. Kesehatannya pun sempat memburuk. Tahun lalu, ia sempat terkena serangan stroke namun berangsur-angsur pulih setelah melakukan terapi.

"Waktu itu ada tindakan DSA (Digital Subtraction Angiography) untuk menghindari stroke yang lebih saat itu. Karena DSA itu kan ke otak ya. Mungkin bagi yang ngerti DSA membuat perasaan sensitif. Saya berusaha membesarkan hatinya, itu kan istilahnya hanya tindakan biasa," kata Tri Murni.

Terapi hiperbarik dijalani setelah besannya yang juga sakit merasa bugar melalui terapi itu.

"Bapak ikut terapi mau kebugaran, jari kakinya agak nekuk sedikit, sehingga dia berharap bisa lebih baik. Lalu janjian sama besan saya," kata Tri Murni.

Naas, terapi pada Senin (14/3/2016) lalu menjadi terapi terakhirnya.

Abubakar meninggalkan seorang istri, tiga anak, dan empat cucu. (Baca: Kesan Rekan-rekan Irjen Purn Abubakar Nataprawira)

Aktivitas di hari-hari terakhir Abubakar pun tidak ada firasat aneh-aneh. Bahkan, kebahagian justru menyelimuti saat-saat bersama keluarga.

"Biasa sering lucu-lucuan, beli makanan biasanya sama-sama, dua minggu terakhir saja pesan makanan sama-sama juga. Ikan tuna yang kami sama-sama sukai, makanannya itu," ujar Tri Murni.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Anak Tikam Ayahnya di Cimanggis Depok, Darah Tercecer hingga 10 Meter

Anak Tikam Ayahnya di Cimanggis Depok, Darah Tercecer hingga 10 Meter

Megapolitan
Pekan Ini, Polisi Akan Panggil Saksi dan Pelapor Kasus Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel di Bekasi

Pekan Ini, Polisi Akan Panggil Saksi dan Pelapor Kasus Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel di Bekasi

Megapolitan
Pemuda Tusuk Ayah Kandung di Cimanggis Depok

Pemuda Tusuk Ayah Kandung di Cimanggis Depok

Megapolitan
Direlokasi ke Rusun Nagrak, Warga Marunda: Kami Betah, Jauh dari Kumuh

Direlokasi ke Rusun Nagrak, Warga Marunda: Kami Betah, Jauh dari Kumuh

Megapolitan
Rumah Wartawan di Bogor Dibobol Maling, Polisi: Pintu Enggak Dirusak, Tak Ada CCTV

Rumah Wartawan di Bogor Dibobol Maling, Polisi: Pintu Enggak Dirusak, Tak Ada CCTV

Megapolitan
Atasi Kekeringan, Heru Budi Minta PAM Jaya Percepat Pembuatan Reservoir Komunal di Pluit

Atasi Kekeringan, Heru Budi Minta PAM Jaya Percepat Pembuatan Reservoir Komunal di Pluit

Megapolitan
Selidiki Kasus Pembobolan Rumah Wartawan di Bogor, Polisi Sudah Olah TKP

Selidiki Kasus Pembobolan Rumah Wartawan di Bogor, Polisi Sudah Olah TKP

Megapolitan
Polisi Bakal Selidiki Laporan Dugaan Malapraktik Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel

Polisi Bakal Selidiki Laporan Dugaan Malapraktik Anak Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel

Megapolitan
Momen Mendag Zulhas 'Dipaksa' Beli Produk Pembersih Wajah dan Serum oleh Pedagang di PGC

Momen Mendag Zulhas "Dipaksa" Beli Produk Pembersih Wajah dan Serum oleh Pedagang di PGC

Megapolitan
Kunjungi PGC, Mendag Zulhas Klaim Pusat Belanja Mulai Ramai sejak 'Social Commerce' Disetop

Kunjungi PGC, Mendag Zulhas Klaim Pusat Belanja Mulai Ramai sejak "Social Commerce" Disetop

Megapolitan
Sejumlah Gudang Dekorasi di Tangsel Kebakaran, Asap Tebal Membubung Tinggi

Sejumlah Gudang Dekorasi di Tangsel Kebakaran, Asap Tebal Membubung Tinggi

Megapolitan
Trauma, Bocah yang Dianiaya di Tempat Rental PS Takut Bertemu Pelaku

Trauma, Bocah yang Dianiaya di Tempat Rental PS Takut Bertemu Pelaku

Megapolitan
Pemprov DKI Klaim Nomenklatur Puskesmas Pembantu Permudah Masyarakat Dapat Pelayanan

Pemprov DKI Klaim Nomenklatur Puskesmas Pembantu Permudah Masyarakat Dapat Pelayanan

Megapolitan
Anaknya Dianiaya Teman di Rental PS, Orangtua Tolak Berdamai dengan Pelaku

Anaknya Dianiaya Teman di Rental PS, Orangtua Tolak Berdamai dengan Pelaku

Megapolitan
2.402 Pengendara Ditilang Selama Operasi Zebra Jaya, Mayoritas Tak Pakai Sabuk Pengaman

2.402 Pengendara Ditilang Selama Operasi Zebra Jaya, Mayoritas Tak Pakai Sabuk Pengaman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com