JAKARTA, KOMPAS.com - Operasi Patuh Jaya 2016 yang dilaksanakan oleh petugas gabungan dari TNI, Polri serta Dishub digelar di Jalan Otista Raya tepatnya di depan Gelanggang Remaja, Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (19/5/2016).
Operasi yang diawali dengan apel bersama pada pukul 10.00 WIB itu kemudian membagi dua sebanyak 77 petugas gabungan untuk menyisir kendaraan bermotor di jalur yang mengarah ke kawasan Kampung Melayu dan Cililitan.
Tidak pandang bulu, sejumlah pengendara motor langsung diberhentikan. Mereka diminta untuk menunjukkan kelengkapan surat kendaraan dan prosedur berkendara lainnya. Bahkan kendaraan sipil yang beratribut stiker militer, diberhentikan untuk kemudian dipaksa dilepas.
"Dalam rangka terjadinya penyalahgunaan atribut TNI dan stiker, tidak diijinkan ditempel di kendaraan karena dimungkinkan disalahgunakan," kata Kepala Operasi Mayor CPM Satpom Garnisun 1 Jakarta Budi Prasojo, Kamis (19/5/2016).
Budi mengatakan, razia kali ini adalah untuk memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan serta atribut untuk menunjang keselamatan para pengendara dan melakukan penindakan keras terhadap pengendara dari unsur TNI.
"Operasi kali ini sifatnya gabungan dan dari unsur TNI juga sudah banyak yang diperiksa. Hasil dari Operasi Patuh Jaya nantinya akan disampaikan dan yang menonjol hari ini adalah terkait dengan kelengkapan surat kendaraan," ujarnya.
Operasi Patuh Jaya 2016 digelar pada tanggal 16-29 Mei 2016. (Junianto Hamonangan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.