Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan Ahok dan Djarot pada HUT Ke-489 DKI Jakarta...

Kompas.com - 22/06/2016, 07:28 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dua pemimpin Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat, memiliki harapan masing-masing pada hari ulang tahun ke-489 Jakarta, yang jatuh pada Selasa (22/6/2016) hari ini.

Harapan Basuki, dia ingin membangun lebih banyak unit rusun di Jakarta. Tak tanggung-tanggung, Basuki ingin menambah unit rusun hingga 50.000 unit.

"Target saya tahun ini, harus bangun 50.000 (unit)," ujar Basuki alias Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (21/6/2016).

(Baca juga: Padatnya Kegiatan Ahok dan Djarot pada HUT Ke-489 DKI Jakarta)

Jika melihat ke belakang, Basuki kerap melakukan penertiban di sejumlah kawasan, di antaranya Kampung Pulo, Kalijodo, dan Pasar Ikan.

Warga yang terkena dampak penertiban tersebut kemudian dipindahkan ke rumah susun. Menurut Basuki, rusun merupakan tempat tinggal yang lebih manusiawi daripada rumah mereka sebelumnya.

Selain itu, kawasan yang ditertibkan juga bisa dikelola untuk program pengembalian ruang terbuka hijau (RTH) dan normalisasi Sungai Ciliwung.

Harapan lain yang ingin diwujudkan Basuki adalah membangun lagi ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA).

"Terus bangun sebanyak mungkin RPTRA juga, supaya orang Jakarta itu ada tempat berkumpul," ujar pria yang dikenal dengan nama Ahok ini.

(Baca juga: Catatan Ketua DPRD untuk Perbaikan Jakarta yang Memasuki Usia 489 Tahun)

Adapun RPTRA merupakan salah satu program pembangunan andalan Ahok. Ia ingin RPTRA dibangun di setiap kelurahan.

Dia berharap warga bisa berkumpul, berinteraksi, dan saling memperhatikan dengan adanya RPTRA ini.

Dengan demikian, jika ada indikasi bahaya di lingkungan masing-masing, maka warga bisa cepat mendeteksinya. 

Perubahan mental warga

Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Syaiful Hidayat mengatakan, masih banyak hal yang harus diperbaiki di Jakarta pada usianya yang ke-489.

Perbaikan tersebut bukan hanya dalam pembangunan fisik, melainkan juga pembangunan mental warga dan birokrat.

"Banyak dong yang harus diperbaiki, baik fisik maupun non-fisik," ujar Djarot.

Ia mengatakan, warga harus meningkatkan rasa memiliki terhadap Jakarta. Hal tersebut harus ditunjukkan dengan cara menjaga lingkungan masing-masing.

Selain itu, warga Jakarta dinilainya harus menaati peraturan daerah yang ada. "Enggak hanya mementingkan hak, tetapi malah mengabaikan dia punya kewajiban," ujar dia.

(Baca juga: Tak Ada Acara Malam Muda-mudi pada Perayaan HUT Ke-489 DKI)

Djarot mengatakan, perubahan mental yang sama juga harus dilaksanakan oleh aparat pemerintahan sendiri.

"Kami berusaha maksimal untuk melayani sepenuh hati. Kita berusaha maksimal membangun pemerintahan tuh yang bersih. Namun, itu enggak bisa berjalan sendiri tanpa bantuan masyarakat," ujar Djarot.

Selain perubahan mental masyarakat dan pemerintahannya, Djarot menilai, perubahan fisik Jakarta tetap harus terus dilakukan.

"Kemudian penataan trotoar yang masih rusak, pembersihan saluran air gorong-gorong, masih banyak yang harus kita kerjakan dan harus tetap berkelanjutan," ujar Djarot.

Kompas TV Harapan Warga di Ultah Jakarta ke-489
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com