Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Diimbau Tidak Parkir di Jalan Layang T3 New Soekarno-Hatta

Kompas.com - 12/08/2016, 19:42 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Direktur Utama PT Angkasa Pura II, Djoko Murjatmodjo, mengimbau warga untuk tidak parkir kendaraan secara sembarangan di kawasan Terminal 3 New Bandara Soekarno-Hatta.

Hingga Jumat (12/8/2016) sore, Djoko masih menemukan mobil yang parkir sembarangan, bahkan parkir di jalan layang menuju area keberangkatan maupun kedatangan.

"Saya lihat tadi, sebelum ke sini, masih banyak yang parkir di pinggir jalan layang. Saya imbau supaya pengendara parkir di gedung parkir atau di lahan parkir Terminal 3 existing," kata Djoko kepada Kompas.com.

Djoko menjelaskan, pengguna jasa bandara yang hendak ke Terminal 3 New bisa memanfaatkan lahan parkir di Terminal 3 lama yang letaknya persis bersebelahan dengan kawasan Terminal 3 New.

Dari area parkir Terminal 3 lama, bisa langsung menuju bangunan Terminal 3 New melalui jalan yang telah disediakan.

"Jadi, kalau malas ke gedung parkir Terminal 3 yang di ujung, bisa parkir di Terminal 3 existing (lama). Jangan parkir di pinggir jalan layang atau di jalan selain area parkir," tutur Djoko.

Berkaitan dengan beberapa mobil yang seharusnya parkir di area VIP, Djoko menerangkan bahwa area parkir VIP memang masih terbatas. Mobil pejabat, jika tidak dapat tempat di parkir VIP dianjurkan tetap parkir di area parkir.

Kamis sore kemarin, Kompas.com melihat ada sejumlah kendaraan pejabat, salah satunya berpelat nomor RI 68, parkir di bawah flyover.

Djoko memastikan, PT Angkasa Pura II sedang melengkapi penunjuk arah di kawasan Terminal 3 New. Penunjuk arah itu nanti akan memudahkan pengendara.

"Targetnya, signage (penunjuk arah) itu kami kerjakan seminggu ini. Seharusnya waktunya cukup, jadi bisa lebih cepat dipasang," kata Djoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com