Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan RT-RW Deklarasikan Dukungan, Agus Minta Sosoknya Disosialisasikan

Kompas.com - 22/10/2016, 15:24 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Relawan RT-RW Jakarta Pusat menggelar acara deklarasi dukungan bagi calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti di Lapangan Arcici, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (22/10/2016).

Setelah disambut iringan marawis, Agus bersama sejumlah koordinator kecamatan di Jakarta Pusat menandatangani pernyataan dukungan.

"Dengan rahmat Yang Mahakuasa, deklarasi mendukung dan mengantarkan Agus-Sylvi menjadi cagub dan cawagub periode 2017-2022 dengan satu putaran," kata Ketua Relawan RT-RW Jakarta Pusat Sohali.

Korcam yang menyatakan dukungannya antara lain Menteng, Senen, Gambir, Sawah Vesar, Tanah Abang, Cempaka Putih, Johar Baru, dan Kemayoran. Agus berterima kasih atas dukungan ini. Ia meminta agar para perwakilan RT-RW dapat membantu sosialisasinya.

"Saya berupaya yang terbaik untuk bisa menyapa sebanyak mungkin masyarakat Jakarta. Mohon bantuan untuk sosialisasi sosok saya dan Bu Sylvi serta program kami nantinya," kata Agus.

Seorang pria sempat berteriak "Anti penggusuran!" saat Agus berbicara. Agus pun melanjutkan sambutannya dengan mengatakan bahwa pembangunan di Jakarta tak ada artinya tanpa membangun manusianya.

"Bagaimana masyarakat bahagia. Jangan sampai merasa terancam dan takut apakah besok masih bisa tinggal di tempat yang sama. Jauh perbedaan antara mereka yang di atas dengan mereka yang di bawah," kata Agus. (Baca: Di Depan Sandiaga, Seorang Pengurus RT Sampaikan Keluhan terhadap Ahok)

Agus sempat meneriakkan "Kita bisa!" kepada massa. Terkait dengan seruan yang mirip dengan slogan ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono, ketika maju sebagai calon presiden pada 2004 silam, Agus mengatakan, itu merupakan ungkapan umum.

Kompas TV Dukungan Artis Untuk Agus Yudhoyono
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com