Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu Tanya Anies Solusi buat Anaknya yang Putus Sekolah

Kompas.com - 06/11/2016, 17:56 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat mendatangi Kelurahan Pekayon di Jakarta Timur, Minggu (6/11/2016), calon gubernur DKI pada Pilkada DKI 2017, Anies Baswedan, ditemui seorang ibu yang mengeluh soal pendidikan anaknya.

Perempuan bernama Khusnul itu menyampaikan, anaknya yang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP) tak lagi sekolah karena jarak sekolah yang jauh dari rumahnya. Anak Khusunul telah putus sekolah sejak empat tahun lalu.

Khusnul menjelaskan, sebelumnya, anak Khusnul sekolah di salah satu SMP negeri di Kelurahan Pekayon. Namun, anak Khusnul tak kerasan dengan sekolahnya yang lama, dan memutuskan untuk berhenti sekolah.

Khusnul berencana untuk menyekolahkan anaknya di sekolah swasta. Namun, biaya yang tinggi membuat Khusnul mengurungkan niatnya. Khusnul mengaku belum mengurus Kartu Jakarta Pintar (KJP) untuk anaknya.

"Bocahnya nggak mau disuruh sekolah, mau ke swasta biayanya gede. (Sekolah) negeri yang lain jauh, mohon Pak Anies ada solusi," kata Khusnul.

Anies menawarkan Khusnul untuk mengikuti program KJP, dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) yang akan diberikannya jika nanti terpilih menjadi Gubernur DKI. KIP, kata Anies, bisa membantu Khusnul membayar sejumlah kebutuhan pendidikan untuk anaknya.

"Ibu, di Jakarta gubernurnya tidak mengizinkan untuk mendapat program KIP. Nanti akan saya berikan KIP," kata Anies.

Anies telah menyosialisasikan program KIP dan KJP di sejumlah permukiman di Jakarta yang dikunjunginya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Jenazah Brigadir RAT Diotopsi di RS Polri Sebelum Dibawa Keluarga ke Manado

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com