Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Ingin Bangun Kedai Jakarta dengan Fasilitas Lengkap

Kompas.com - 17/12/2016, 19:30 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan 1, Agus Harimurti Yudhoyono, mengaku ingin membangun 100 kedai Jakarta di seluruh wilayah Ibu Kota. Nantinya, akan ada dua hingga tiga kedai di tiap kecamatan di Jakarta.

Agus mengatakan, di kedai tersebut warga bisa beraktivitas dan saling bercengkerama dengan para warga lainnya. Konsep kedai Jakarta itu menyerupai balai warga yang biasanya ada di tiap Rukun Warga (RW).

"Kedai Jakarta akan dilengkapi wifi kecepatan internet tinggi tetapi gratis. Selain itu juga ada makanan dan minuman khas yang harganya terjangkau," ujar Agus dalam pidato politiknya di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Sabtu (17/12/2016).

(Baca: Agus: Kalau Ada yang Tanya kenapa Enggak Ikut Debat Cagub, Harap Sabar)

Agus mengungkapkan, Kedai Jakarta tersebut akan didesian dengan konsep budaya Indonesia. Nantinya, desian Kedai Jakarta akan disayembarakan pada warga.

Menurut Agus, kedai tersebut akan didirikan di atas lahan 1.000 meter persegi. Bangunannya pun akan dibuat bertingkat. Rencananya, kedai tersebut mampu menampung 300 warga.

Tak hanya itu, kata Agus, juga akan disediakan fasilitas loker, kamar mandi, mesin ATM serta lahan parkir yang luas. Diharapkan, bagi para pekerja yang menggunakan sepeda ke kantornya, tempat tersebut bisa dijadikan tempat persinggahan untuk istirahat atau pun mandi.

"Kami ingin Jakarta menjadi kota yang ramah dan semakin berkembang. Di mana para warganya bisa secara bersama menjaga keakraban antarwarga," kata Agus.

Mengenai biaya untuk membangun Kedai Jakarta, Agus akan menggunakan APBD DKI Jakarta. Selain itu, jika dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 akan menggandeng DPRD DKI Jakarta untuk merealisasikan program tersebut.

Kompas TV AHY: Bukan Studio TV untuk Dekat dengan Warga DKI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com