JAKARTA, KOMPAS.com - Tingkat kesukaan warga DKI Jakarta terhadap pasangan calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat memiliki persentase paling rendah dibandingkan dengan dua pasangan penantangnya pada Pilkada DKI Jakarta 2017. Hal itu dilihat dari hasil survei Litbang Kompas yang diselenggarakan pada 7-15 Desember 2016.
Dalam survei tersebut, setiap responden diminta untuk memberikan penilaian kesukaan mereka terhadap semua calon gubernur dan calon wakil gubernur. Dari enam nama calon gubernur dan wakil gubernur, tingkat kesukaan responden paling rendah pada Ahok dan Djarot, yakni di bawah 80 persen.
Ahok sendiri disukai oleh 70,6 persen responden, sementara tingkat kesukaan terhadap Djarot yakni 73,3 persen.
Cagub Anies Baswedan menempati urutan pertama dengan tingkat kesukaan 87 persen. Sementara wakilnya, Sandiaga Uno, disukai oleh 83,3 persen responden.
Sementara tingkat kesukaan responden terhadap cagub Agus Harimurti Yudhoyono sebesar 86,4 persen, hanya beda 0,6 persen dengan Anies. Calon wakil Agus, yaitu Sylviana Murni, disukai oleh 82 persen responden.
Survei juga merekam 51,5 persen responden mengaku tidak akan memilih Ahok-Djarot. Faktor gaya komunikasi dan kasus hukum yang menjerat Ahok menjadi alasan dominan.
(Baca: Survei Litbang Kompas: Pemilih Agus-Sylvi atau Anies-Sandi Akan Hindari Ahok-Djarot di Putaran Kedua )
Demikian juga dengan popularitas Djarot yang menempati urutan nomor satu dibandingkan calon wakil gubernur lainnya. Djarot memiliki tingkat popularitas 76,5 persen, disusul Sandi yang popularitasnya 73,8 persen responden, dan Sylvi dengan tingkat popularitas 69,3 persen.
Adapun elektabilitas Agus-Sylvi berada di urutan pertama dengan dukungan 37,1 persen. Posisi ini dibayangi ketat oleh pasangan Ahok-Djarot yang didukung 33 persen responden. Selanjutnya potensi keterpilihan pasangan Anies-Sandi berada di angka 19,5 persen. Sementara responden yang belum menentukan pilihan sebesar 10,4 persen.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.