JAKARTA, KOMPAS.com - Guna memberantas percaloan, Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta berencana memberlakukan sistem e-ticketing atau tiket elektronik di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.
Menteri Perhubungan Budi Karya menyampaikan, e-ticketing dinilai cukup efektif untuk memberantas percaloan karena sistem tersebut langsung terkoneksi dengan sistem data.
"Soal calo, ada e-ticketing. Ini karena banyak bus-bus yang betah di terminal bayangan karena calo yang kuat menahan agar tidak pindah ke mari," ujar Budi usai melakukan soft launching Terminal Pulogebang, Rabu (28/12/2016).
(Baca juga: Pertama di Indonesia, Bus dengan Mesin "E-ticketing" di Dalamnya)
Namun, sistem e-ticketing itu, kata Budi, masih dalam tahap penyempurnaan dan belum akan diterapkan.
Ditemui secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansyah menyampaikan, pihaknya sedang menjajaki kerja sama pembangunan sistem e-ticketing dengan sebuah perusahaan.
Dishub DKI juga telah melakukan koordinasi dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda) terkait rencana itu.
Andri menambahkan, sistem ini akan sama persis dengan sistem e-ticketing yang dilakukan di Terminal Tirtonadi, Solo.
"Sudah mulai dikerjakan, baru lakukan di Tirtonadi. Hampir sama apa yang akan dilakukan seperti di Tirtonadi, sistemnya sudah mulai, tetapi fisiknya belum," ujar Andri.
(Baca juga: Transjabodetabek Terapkan Tiket Elektronik di Dalam Bus)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.