Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjajal Halte Transjakarta yang Memiliki 118 Anak Tangga

Kompas.com - 06/01/2017, 06:35 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

Di situ lah dahi Anda mulai berkerenyit jika menatap ke atas. Tampak puluhan anak tangga yang cukup curam untuk menempu lantai 2 dan lantai 3 halte itu.

Setapak demi setapak, Kompas.com melanjutkan naik tangga di halte itu. Ketika baru sampai anak tangga ke-59, napas pun mulai tersengal.

Jantung mulai berdetak lebih cepat dari biasanya. Langkah kaki pun terhenti di anak tangga ke-59 itu untuk sekedar menarik napas panjang sebelum melanjutkan perjalanan.

Setelah menarik napas panjang, barulah saya kembali menelusuri anak tangga yang tersisa di halte itu. Namun, pada anak tangga ke-67, langkah kaki kembali berhenti.

Sebab, di situ nampak seorang pekerja sedang mengelas bagian lantainya. Untuk tapakan kaki di anak tangga ke-68 saat ini masih terlihat bolong. Pekerja itu terlihat sedang memasang lapisan lantai berbahan besi di halte itu.

Untuk melanjutkan perjalanan, di halte yang belum benar-benar rampung itu, saya harus jalan di bagian rangka jembatan itu.

"Cuma bagian lantai ini saja kok yang sedang diperbaiki, sisanya sudah beres semua," ujar salah satu pekerja halte itu yang enggan disebutkan namanya.

Setelah melewati lantai yang masih belum dipasang itu, saya pun melanjutkan perjalanan untuk sampai di lantai 2 halte.

Terhitung, untuk tiba di lantai 2, Anda harus melewati 83 anak tangga dari bawah. Berbeda dengan lantai 1, lantai 2 dilapisi material besi di bagian dasarnya.

Materialnya pun sama dengan anak tangga di halte yang juga bisa digunakan untuk menyeberang dari Sekertariat ASEAN ke Kantor Kejaksaan Agung ini.

Sekitar 15 langkah menelusuri lantai 2, Anda akan menemukan anak tangga untuk menuju lantai 3.

Sama seperti dari bawah, tiap anak tangga di lantai ini memiliki ketinggian 20 sentimeter. Baru lima anak tangga untuk menuju ke lantai 3 ditapaki, keringat di dahi mulai bercucuran.

Diperkirakan, tingkat kemiringan tangga-tangga dari lantai 1 sampai lantai 3 halte tersebut mencapai 45 derajat.

Setibanya di lantai 3 atau bagian haltenya, napas pun cukup tersengal-sengal. Sebab, dari bawah hingga ke lantai 3 Anda harus menaiki setidaknya 118 anak tangga.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Kondisi tangga halte Transjakarta CSW, Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (6/1/2017). Halte yang berada di koridor 13 (Ciledug-Tendean) ini menuai kritik dari sejumlah pihak sebab dianggap terlalu tinggi bagi para pengguna.
Jika ditotal, dari bawah hingga sampai ke halte tersebut diperkirakan memakan waktu sekitar 5 menit.

Halaman:


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Rute Transjakarta 10B Cipinang Besar Selatan-Kalimalang

Megapolitan
Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Adik Kelas Korban Kecelakaan Bus di Subang Datangi SMK Lingga Kencana: Mereka Teman Main Kami Juga

Megapolitan
Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Orangtua Korban Kecelakaan Bus di Ciater Subang Mendatangi SMK Lingga Kencana

Megapolitan
Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Datangi Sekolah, Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ciater: Saya Masih Lemas...

Megapolitan
Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Soal Peluang Usung Anies di Pilkada, PDI-P: Calon dari PKS Sebenarnya Lebih Menjual

Megapolitan
Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Polisi Depok Jemput Warganya yang Jadi Korban Kecelakaan Bus di Ciater

Megapolitan
Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Warga Sebut Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Dalam Sarung Terdengar Pukul 05.00 WIB

Megapolitan
Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Pria Dalam Sarung di Pamulang Diduga Belum Lama Tewas Saat Ditemukan

Megapolitan
Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Penampakan Lokasi Penemuan Mayat Pria dalam Sarung di Pamulang Tangsel

Megapolitan
Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Warga Sebut Ada Benda Serupa Jimat pada Mayat Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Soal Duet Anies-Ahok di Pilkada DKI, PDI-P: Karakter Keduanya Kuat, Siapa yang Mau Jadi Wakil Gubernur?

Megapolitan
Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Warga Dengar Suara Mobil di Sekitar Lokasi Penemuan Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang

Megapolitan
Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Bungkamnya Epy Kusnandar Setelah Ditangkap Polisi karena Narkoba

Megapolitan
Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Polisi Cari Tahu Alasan Epy Kusnandar Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Epy Kusnandar Terlihat Linglung Usai Tes Kesehatan, Polisi: Sudah dalam Kondisi Sehat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com