Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Dilakukan Cagub-Cawagub DKI Saat Debat Sedang Jeda Iklan?

Kompas.com - 27/01/2017, 21:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktivitas berbeda dilakukan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta saat jeda iklan debat publik kedua, yang diselenggarakan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017) malam.

Pada jeda sesi pertama, beberapa panitia terlihat menghampiri pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Panitia membenarkan headset microphone Agus-Sylvi.

Sesekali Agus menyemangati pendukung dengan mengacungkan jari telunjuk dari atas panggung. Sementara pendukung terus menyanyikan yel-yel untuk Agus-Sylvi.

Sementara itu, pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, terlihat terus mengobrol saat jeda iklan pertama. Seorang staf Ahok, Anne, terlihat naik ke atas panggung dan memberikan air minum kepada Ahok-Djarot.

Ahok dan Djarot sesekali mengacungkan salam dua jari kepada pendukungnya.

Kemudian sekitar empat panitia membenarkan headset microphone milik calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan. Sementara calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, minum air infused water berisi lemon yang diambil dari bawah panggung.

Pada jeda iklan sesi kedua, Agus kembali menyemangati pendukung dengan mengacungkan jari telunjuknya. Kemudian Agus-Sylvi terlihat mengobrol dengan tim sukses.

Sementara itu, wajah Ahok terlihat dilap menggunakan tisu oleh panitia. Kemudian Ahok dan Djarot turun ke bawah panggung untuk "selfie" dengan pendukung di barisan depan.

Adapun Anies, sama seperti jeda iklan pertama, ada empat orang panitia yang menghampiri untuk membenarkan headset microphone-nya, sedangkan Sandiaga turun ke bawah panggung dan berbincang dengan Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Prasetio Edi Marsudi.

Kompas TV 3 Paslon Siapkan Cara Hadapi Debat Kedua
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com