Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada BPJS dan KIS, Masihkah KJS Digunakan?

Kompas.com - 03/02/2017, 12:48 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Republik Indonesia memiliki program Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang dikelola oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).

Sementara itu, Pemprov DKI Jakarta memiliki program serupa yang diberi nama Kartu Jakarta Sehat (KJS).

KIS dan KJS berfungsi sebagai kartu jaminan untuk mendapatkan layanan kesehatan gratis di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan tingkat lanjutan.

Lalu, apakah kedua kartu jaminan tersebut berlaku di Jakarta?

Kasubbag Tata Usaha BLUD Puskesmas Menteng Ion mengatakan, Puskesmas Menteng menerima semua jenis kartu jaminan kesehatan, baik itu KJS, KIS, maupun Kartu BPJS Kesehatan.

Ion menyampaikan, klaim semua kartu jaminan kesehatan tersebut ditanggung oleh BPJS.

"Enggak ada bedanya, mereka yang punya KJS, KIS, BPJS, datang berobat ke puskesmas, sama saja dilayani. Nanti ujung-ujungnya yang jamin adalah BPJS," ujar Ion kepada Kompas.com di Puskesmas Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (3/2/2017).

(Baca juga: KJS Dinilai sebagai Program Paling Memuaskan dari Pemprov DKI)

Ion mengatakan, klaim untuk KJS juga saat ini ditanggung oleh BPJS, atau tidak menggunakan APBD seperti sebelumnya. Nomor KJS tersebut akan tercatat sebagai nomor BPJS.

Menurut Ion, mayoritas pasien yang datang berobat ke Puskesmas Menteng menggunakan kartu jaminan kesehatan.

Namun, jenis kartu jaminan yang digunakan pasien tidak bisa diketahui, apakah KJS, KIS, atau Kartu BPJS Kesehatan.

"Saya kira 90 persen BPJS pasiennya. Semuanya di-input-nya BPJS, jadi enggak kelihatan dia kartunya KIS atau KJS. Nomornya nomor BPJS karena nomor BPJS dengan nomor KIS dan KJS itu nge-link," kata Ion.

Pengembalian KJS

Bagi pasien yang sudah memiliki KJS dan kemudian dia juga menerima KIS, Puskesmas Menteng meminta mereka untuk mengembalikan KJS yang sudah dimiliki.

Pengembalian KJS dilakukan agar setiap pasien tidak memiliki kartu jaminan kesehatan ganda. "Nah ini supaya enggak double, takut disalahgunakan, ditukar sama KIS. Sekarang kan jaminan cuma satu, BPJS, yang biayai juga BPJS," ucap Ion.

(Baca juga: Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap KJS di Bawah 50 Persen)

Puskesmas Menteng memasang pengumuman di papan informasi di lantai tiga, tempat pendaftaran BPJS.

Pengumuman tersebut bertuliskan "Bagi peserta yang sudah mendapatkan Kartu Indonesia Sehat (KIS), harap mengembalikan Kartu Jakarta Sehat di Loket BPJS Lantai Tiga."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com