Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lindungi Produk Besutan OK-OCE, Sandiaga Daftarkan Paten ke Ditjen HKI

Kompas.com - 23/02/2017, 22:09 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mendaftarkan paten untuk merek atau produk OK-OCE (one kecamatan one center for entrepreneurship) ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual, Kamis (23/2/2017).

OK-OCE merupakan salah satu program kerja Sandi bersama calon gubernur pasangannya, Anies Baswedan, dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Itu untuk memberi proteksi karena animo masyarakat cukup tinggi terhadap program OK-OCE maka dalam konteks memberi perlindungan kemudian menghindari oknum yang tidak bertanggung jawab, Mas Sandi komitmen dengan wakafnya untuk OK-OCE didaftarkan hak cipta dalam konteks quality control," kata kuasa hukum Sandiaga, Rikrik Rizkiyana, saat dihubungi Kompas.com, Kamis malam.

(Baca juga: Saat Presiden PKS Makan bersama Warga Cipinang Muara Sambil Promosikan OK-OCE)

Rikrik menyampaikan, ada sejumlah tahapan sebelum OK-OCE dipatenkan. Untuk saat ini, tahapannya baru administrasi.

Adapun tujuan pendaftaran ke Ditjen HKI adalah mengantisipasi pihak yang beriktikad buruk terhadap program OK-OCE.

Setelah paten diterima, para pedagang dan wirausahawan dapat dijamin produk barang dan jasanya dari segi hukum.

"Jadi bukan dalam konteks komersial. Nanti Mas Sandi akan buat semacam perhimpunan, bukan yayasan, buat menampung produk-produk OK-OCE ini. Jadi bukan atas nama Sandiaga Uno. Dia mau lahir Sandi-Sandi lain melalui program ini," tutur Rikrik.

(Baca juga: Berkantor di Tangerang, Kenapa Sepatu Lari 910 Masuk Binaan OK OCE?)

Beberapa waktu lalu, Sandi mengklaim sudah menciptakan 5.000 lebih lapangan kerja melalui program OK-OCE ini.

Jika dirinya menang pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Sandi hendak memasukkan OK-OCE sebagai program kerja di bawah naungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Kompas TV Pasangan calon nomor urut 2 memberikan penjelasan terkait visi misinya untuk kota Jakarta jika terpilih menjadi pimpinan ibukota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com