JAKARTA, KOMPAS.com - Pengemudi transjakarta tetap mengemudikan bus meskipun petugas onboard menggelar demo mogok kerja, Senin (12/6/2017) siang.
Dalam bus transjakarta bernomor TJ 208 dengan rute Pinang Ranti-Kota yang ditumpangi Kompas.com, Senin (12/6/2017) siang, tak tampak petugas yang biasa berjaga di pintu depan bus. Akibatnya, sopir transjakarta harus menjelaskan rute kepada penumpang di halte.
(Baca juga: Koridor Transjakarta Ditutup, Netizen Tumpahkan Keluh Kesah di Twitter)
Sejak keberangkatan di halte pertama yaitu Halte Kota, sang pengemudi harus berteriak dari jendela kemudinya kepada penumpang yang telantar di halte itu.
"Ayo, yang mau ke Pinang Ranti. Ayo," teriak sang pengemudi. Meskipun teriakan sang pengemudi cukup keras, ada pula penumpang yang masih bertanya rute bus itu.
"Ini lewat Tosari enggak, ya?" tanya seorang penumpang. "Iya lewat, Pak," jawab sang pengemudi.
Begitu pula saat bus berhenti di setiap halte setelahnya, sang pengemudi perlu berteriak dari balik kaca jendela kemudinya.
(Baca juga: Dishub DKI Akan Kawal Bus Transjakarta yang Beroperasi Saat Demo Mogok)
Bagian depan bus yang normalnya dikhususkan bagi penumpang wanita pun tak lagi berlaku. Seorang lelaki duduk mengisi kursi bagian depan bus itu.
Tentu saja, tak ada teguran dari siapa pun, termasuk sang sopir. Rute bus transjakarta hampir seluruhnya lumpuh sejak Senin pagi karena demo petugasnya.
Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak PT Transjakarta terkait kondisi tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.