Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Akan Bawa Pelaku Cari Barang Bukti Pengeroyokan Hermansyah

Kompas.com - 12/07/2017, 13:23 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Polisi akan membawa Edwin Hitipeuw (37) dan Lauren Paliyama (31), mencari barang bukti dalam kasus pengeroyokan pakar telematika, Hermansyah. Adapun Lauren dan Edwin ditangkap di Sawangan, Depok, pada Rabu (12/7/2017) dini hari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pencarian barang bukti dilakukan untuk mencari fakta-fakta baru yang belum terungkap dalam kasus tersebut.

"Kami bawa karena yang bersangkutan sudah membuang barang bukti pisau di lokasi Cibubur. Kami ke sana untuk mencari pisau itu. Kami juga akan ke Bandung," ujar Argo, di Mapolda Metro Jaya, Rabu siang.

(baca: Para Pelaku Pulang "Dugem" Saat Keroyok Hermansyah)

Selain di bawa ke Cibubur dan Bandung, kedua pelaku akan dibawa ke rumahnya di Depok, untuk mencari kemungkinan adanya barang bukti lain.

"Anggota masih bekerja untuk mencari barang bukti, mudah-mudahan bisa menangkap terduga pelaku lainnya," kata Argo.

(baca: Istri Hermansyah Benarkan 2 Orang yang Ditangkap adalah Pengeroyok Suaminya)

Setelah ditangkap di Depok, Edwin dan Lauren dibawa ke Mapolda Metro Jaya untuk diperiksa. Sekitar pukul 11.55 WIB keduanya tiba di Mapolda Metro Jaya dengan menggunakan mobil Tim Jaguar bersama Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Didik Sugiharto dan Kasubdit Jatanras AKBP Hendy F Kirniawan.

Lauren terlihat mengenakan kaus biru, sedangkan Edwin mengenakan kaus kuning. Tangan keduanya terikat saat digiring masuk ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

Dalam kesempatan itu, Lauren sempat menyatakan penyesalannya lantaran telah menusuk Hermansyah.

"Saya nyesel," ucapnya singkat.

Penyerangan itu bermula ketika Hermansyah bersama istrinya, Irina,  melintas di dalam Tol Jagorawi dengan mengendarai mobil Toyota Avanza pada Minggu (9/7/2017) dini hari.

Saat di dalam tol, mobil Hermansyah disalip dan tersenggol oleh mobil Honda City yang dikemudikan Edwin.

Tidak terima mobilnya tersenggol, Hermansyah langsung mengejar mobil Edwin. Hingga di KM 6 Tol Jagorawi terjadilah cekcok antara Hermansyah dengan para pelaku.

Tiba-tiba, dari arah belakang, datang Lauren dan rekannya dengan menggunakan mobil Toyota Yaris yang langsung menyerang Hermansyah menggunakan pisau. Saat Hermansyah tersungkur, para pelaku langsung melarikan diri.

Hermansyah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Hermina, Depok, oleh Irina. Saat ini Hermansyah sudah dipindah ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Kompas TV Bersenggolan Mobil, Pakar Telematika ITB Dibacok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS Untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS Untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Ketika Ketua RW di Kalideres Dituduh Gelapkan Dana Kebersihan lalu Dinonaktifkan Pihak Kelurahan...

Megapolitan
6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

6 Anggota Polres Metro Jaksel Dipecat, Sebagian karena Jadi Pengedar dan Pengguna Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com