JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memastikan akan melakukan mutasi pegawai negeri sipil (PNS) DKI lagi pada Agustus mendatang. Hal ini dia sampaikan ketika ditanya soal pengganti Heru Budi Hartono yang baru saja dilantik sebagai Kepala Sekretariat Presiden.
"Kan aku bilang Agustus. Kemarin saat pelantikan kan aku bilang apakah itu terakhir? Belum. Saya sudah mencium nanti Agustus pasti ada lagi," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (20/7/2017).
Djarot mengatakan mutasi tersebut bisa saja menyasar pejabat eselon II. Contohnya adalah mutasi pejabat untuk mengisi jabatan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) yang ditinggalkan Heru.
"Pak Heru eselon berapa? Eselon II kan," ujar Djarot.
Baca juga: Heru Budi Hartono Dilantik Menjadi Kepala Sekretariat Presiden
Saat ini, jabatan Heru diisi seorang pelaksana tugas (Plt). Wakil Kepala BPKD DKI Michael Rolandi menjadi Plt Kepala BPKD.
Baru satu pekan yang lalu, Djarot melantik 221 pejabat eselon II, III, dan IV di Balai Kota DKI Jakarta. Rincian pejabat yang dilantik adalah 18 pejabat eselon II, 58 pejabat eselon III, dan 145 pejabat eselon IV.
Beberapa waktu lalu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta Agus Suradika membenarkan bahwa ada kemungkinan perombakan lagi. Apalagi, ada PNS DKI yang sudah memasuki masa pensiun pada Agustus 2017. Namun perombakan yang dilakukan harus dengan izin Kemendagri.
Lihat juga: Rotasi Pejabat DKI, Djarot Harap Bisa Bentuk Tim yang Luar Biasa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.