Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Bahagia Chester, Kuda yang Sempat Disiksa Kusir Delman di Depok

Kompas.com - 12/09/2017, 09:16 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kisah penyiksaan kuda delman di Depok yang sempat viral akhirnya berakhir bahagia atau happy ending. Kuda berbulu cokelat tersebut kini dirawat di Artayasa Stables.

Ketua Jakarta Animal Aid Network (JAAN), Benfica, mengatakan, pihaknya membujuk kusir andong agar mau membawa kuda itu ke kandang. Kebetulan, pihaknya memiliki kepedulian terhadap kuda andong sehingga mengenal banyak kusir andong.

"Ada beberapa tim yang datang ke sana. Coba kami nego, kasih edukasi, akhirnya si kusir memberikan kudanya," kata Benfica saat dihubungi, Senin (11/9/2017).

JAAN menamai kuda itu dengan nama Chester. Kini, kesehatan Chester dalam kondisi fit. Benfica berjanji pihaknya akan terus memantau perawatan Chester.

Baca: Pemkot Depok Telusuri Video Penyiksaan Kuda yang Viral

Meski dalam kondisi fit, namun karena sudah berumur, Chester tak akan dikembalikan ke pemilik lamanya atau kembali dijadikan kuda delman. Chester akan tetap di kandang pada masa tuanya.

 

Masih ingat dengan kuda yang dicambuk oleh sang kusir karena kelelahan di Depok, Jawa Barat, beberapa waktu lalu?. Kini, kuda yang sudah cukup tua tersebut berada di tempat yang aman. . Kuda yang kini diberi nama Chester itu sudah berada di sebuah penampungan. Coba lihat, betapa bahagianya Chester ketika melihat tanah lapang berumput, Chester langsung berguling-guling kegirangan..???????????? . Pas guling-guling, Chester terlihat lucu dan menggemaskan yak..???????????????? . ... Aktifkan selalu pemberitahuan kiriman dari @ndorobeii . Agar dapat informasi terupdate!! ?????? . follow guys ???????? =============== ???? @ndorobeii ???? ???? @ndorobeii ???? =============== . #viral #viralvideo #video #kabar #info #baru #beritaterkini #hit #arts #ndorobeii #sumatera #jawa #kalimantan #sulawesi #papua #aceh #medan #jakarta #surabaya #pontianak #palangkaraya #makassar #bali #indonesian

A post shared by KABAR TERKINI & HIBURAN ???? (@ndorobeii) on Sep 11, 2017 at 6:36am PDT

"Pasti akan di sanctuary, di Artayasa atau di tempat yang lebih memadai," ujar Benfica.

Penyiksaan terhadap kuda andong sering terjadi. Benfica menyayangkan pemerintah yang tak cukup memberi perhatian terhadap permasalahan ini.

Menurut dia, untuk meminimalisasi terjadinya penyiksaan terhadap kuda, khususnya kuda delman, perlu ada campur tangan pemerintah. Dalam hal ini Dinas Peternakan. Misalnya, dengan memberikan edukasi kepada kusir-kusir andong hingga menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi kusir delman.

Khusus untuk Chester, Benfica mengaku senang saat ini kondisinya sudah baik dan bahagia.

"Sekarang memang terlihat happy ending. Chester senang banget bisa guling-guling di tanah, tidak seharian berdiri," ucap dia.

Video penyiksaan terhadap seekor kuda yang dijadikan delman viral di media sosial. Dalam video berdurasi sekitar satu menit itu menunjukkan seekor kuda tengah tergeletak di jalan.

Meski sudah terkapar, kuda tersebut tetap dipecut di bagian kepalanya oleh seorang lelaki yang menggunakan kaus hitam dan celana pendek. Diduga pria tersebut merupakan kusir delman itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Penjelasan Pemprov DKI Soal Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: Mengaku Masih Tinggal di Jakarta, padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika dkk ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com