Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Joker Akan Diproses Hukum Jika Kembali Bubarkan Kebaktian di Rusun Pulogebang

Kompas.com - 25/09/2017, 18:55 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasoem Sulaiman alias Joker, warga rumah susun sewa (rusunawa) Pulogebang, Jakarta Timur yang membubarkan ibadah kebaktian pada Sabtu (23/9/2017) terancam dikeluarkan dari rusun jika kembali mengulangi perbuatannya.

Joker diketahui sudah tiga kali berupaya membubarkan kebaktian di Rusun Pulogebang. Jika kembali melakukan pembubaran ibadah untuk keempat kalinya, ia juga bisa diproses hukum. 

"Sudah ada pernyataan dengan pihak bersangkutan dengan kepolisian kalau kembali melakukan pembubaran ibadah kebaktian akan diproses hukum," kata Kepala UPRS Pulogebang Ageng Darminto kepada Kompas.com, Senin (25/9/2017).

Ageng mengatakan, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Agustino Darmawan akan bertindak tegas bila peristiwa seperti Sabtu lalu terulang lagi.

Baca: Joker Sudah Tiga Kali Bubarkan Kebaktian di Rusun Pulogebang

"Pak kadis juga sudah kasih kesempatan sekali lagi, konsekuensinya kalau melakukan hal yang sama sekali lagi maka akan dikeluarkan dari rusun," jelas Ageng.

Joker tercatat sudah tiga kali berupaya membubarkan kebaktian di Rusunawa Pulogebang. Upaya sebelumnya dilakukan dja pada 2015 dan 2016 silam.

"Sudah tiga kali dari tahun 2015, ada orang kebaktian disiram air. Terus 2016 juga begitu, dia mau mengintimidasi tapi dicegah sama kita. Nah ini yang terakhir," ujar Agustino di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (25/9/2017).

Baca: Kronologi Seorang Pria Bubarkan Kebaktian di Rusun Pulogebang

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Alasan Pria Ini Bayar Sesukanya di Warteg, Ingin Makan Enak tapi Uang Pas-pasan

Megapolitan
Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Bakal Maju di Pilkada DKI Jalur Independen, Tim Pemenangan Noer Fajrieansyah Konsultasi ke KPU

Megapolitan
Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Lindungi Mahasiswa yang Dikeroyok Saat Beribadah, Warga Tangsel Luka karena Senjata Tajam

Megapolitan
Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas, Pengamat: Mungkin yang Dipukulin tapi Enggak Meninggal Sudah Banyak

Megapolitan
Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Cegah Prostitusi, 3 Posko Keamanan Dibangun di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Kasus Berujung Damai, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya di Warteg Dibebaskan

Megapolitan
Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Kelabui Polisi, Pria yang Bayar Makan Sesukanya di Warteg Tanah Abang Sempat Cukur Rambut

Megapolitan
Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Menanti Keberhasilan Pemprov DKI Atasi RTH Tubagus Angke dari Praktik Prostitusi

Megapolitan
Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Asrama Haji Embarkasi Jakarta Pastikan Beri Pelayanan Khusus bagi Calon Jemaah Haji Lansia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com