Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Dokter Lety Histeris, "Ya Tuhan, Kok Tega Dia Bunuh Saudara Kami..."

Kompas.com - 10/11/2017, 13:46 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Isak tangis keluarga pecah saat jasad dokter Lety Sultri masuk ke tempat peristirahatan terakhirnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kemiri, Rawamangun, Pulogadung, Jakarta Timur.

Pemakaman dokter Lety dilakukan pada pukul 13.30 WIB, Jumat (10/11/2017). Pada saat jasad dikeluarkan dari keranda, beberapa orang yang memakai baju serba hitam langsung histeris.

"Ya Tuhan..., kok tega sekali dia bunuh saudara kami," kata salah seorang keluarga korban yang tak kuasa menahan tangisannya di TPU Kemiri, Jumat (10/11/2017).

Baca juga : Temui Dokter Lety, Helmi Bawa Senpi Awalnya untuk Menakut-nakuti

Sambil memegang batu nisan dan gundukan tanah yang telah ditaburi bunga, beberapa keluarga korban terlihat meneteskan air mata sambil menyebut-nyebut nama dokter Lety.

Jasad dokter Lety diberangkatkan ke Masjid untuk disalatkan.KOMPAS.com/IWAN SUPRIYATNA Jasad dokter Lety diberangkatkan ke Masjid untuk disalatkan.
Keluarga makin terpukul karena seharusnya pada Sabtu dan Minggu pekan ini, dokter Lety berencana mengajak keluarga untuk berlibur ke Bandung.

Baca juga : Kisah Pilu Dokter Lety yang Ditembak Mati Suaminya Sendiri

"Kami enggak nyangka, padahal seharusnya kami pergi ke Bandung," ucap Afifi Bachtiar, kakak kandung dokter Lety, sambil menatap gundukan tanah makam.

Dokter Lety ditembak Helmi, suaminya, di klinik Az-Zahra, Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur, pada Kamis (9/11/2017) pukul 14.00 WIB. Suaminya kesal karena tidak ingin dicerai oleh Lety.

Baca juga : Penembak Dokter Lety Pernah Dipecat karena Perkosa Karyawan

Lokasi penembakan doktor di Klinik Az-zahra, Cawang, Jakarta Timurstanly Lokasi penembakan doktor di Klinik Az-zahra, Cawang, Jakarta Timur

Kompas TV Lengkingan panas peluru tajam sang suami mengantarkan nyawa sang dokter keharibaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Diduga akibat Kebocoran Selang Tabung Elpiji

Megapolitan
Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Polisi Temukan Orangtua Mayat Bayi yang Terbungkus Plastik di Tanah Abang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com