Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Sebut Jennifer Dunn Korban Industri Narkoba

Kompas.com - 04/01/2018, 17:44 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, artis Jennifer Dunn merupakan korban dari industri narkoba. Sebab, industri narkoba biasanya melibatkan para bandar besar.

"Jennifer Dunn ini mungkin lebih ke victim daripada sebuah permainan mega maha besar bahwa ini kan poin-poinnya sangat besar dan industri-industri pemain besar semua," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (4/1/2018).

Sandiaga mengaku prihatin dengan kasus penggunaan narkoba oleh Jennifer. Saat pemerintah menyatakan perang terhadap narkoba, justru peredaran narkoba semakin banyak.

"Saya prihatin dan sedih sekali karena ternyata kan di titik ini saya nyatakan bahwa kita perang terhadap narkoba, tapi yang terjadi kan semakin marak," kata dia.

Baca juga : Polisi Belum Berencana Rehabilitasi Jennifer Dunn

Menurut Sandiaga, peredaran barang haram tersebut saat ini semakin marak karena narkoba telah menjadi industri. Dia pun mencontohkan serial drama Narcos dan El Chapo yang menggambarkan industri narkoba yang sangat besar dan merusak generasi muda secara masif.

Jennifer Dunn (berpakaian oranye) pada rilis kasus narkoba yang menjeratnya di Polda Metro Jaya, Selasa (2/1/2018)KOMPAS.com/ANDI MUTTYA KETENG Jennifer Dunn (berpakaian oranye) pada rilis kasus narkoba yang menjeratnya di Polda Metro Jaya, Selasa (2/1/2018)

Untuk memberantas peredaran narkoba, lanjut Sandiaga, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) DKI Jakarta.

"Kami bekerja sama dengan BNN Provinsi DKI Jakarta sudah sangat clear, kalau pemain besar dan melawan pemerintah langsung di-810-kan (kode kepolisian untuk menyebut 'mati')," ucap Sandiaga.

Baca juga : Jennifer Dunn Mengaku Baru Setahun Konsumsi Narkoba

Adapun Jennifer ditangkap setelah polisi menangkap FS, yang disebut sebagai bandar, di rumahnya di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Minggu (31/12/2017). FS merupakan pemberi sabu untuk Jennifer.

Dari ponsel FS, polisi menemukan percakapan dari Jennifer yang memesan sabu. Polisi lalu menangkap Jennifer di rumahnya di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.

Dari tangan Jennifer, polisi menyita sedotan untuk mengonsumsi sabu.

Kompas TV Pemain sinetron Jennifer Dunn ditangkap pada malam pergantian tahun
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com