Jalur Integrasi
Salah satu yang jadi perhatian dari OK Otrip Cilincing adalah rute ini tidak bersentuhan langsung dengan koridor transjakarta. Guna merasakan keunggulan OK Otrip yang menjanjikan satu harga meski berpindah moda transportasi, maka dilakukan dengan berpindah ke bus pengumpan Tanjung Priok-Marunda.
Oleh karena itu, Kompas.com mencoba kembali angkot OK Otrip dari Sungai Kendal menuju simpang lima Semper. Namun kali ini Kompas.com berhenti di pemberhentian bus pengumpan Transjakarta di depan komplek Kawasan Berikat Nusantara di jalan Akses Marunda.
Setelah menunggu selama 13 menit, bus pengumpan dari Marunda datang untuk menuju terminal Tanjung Priok.
Perlu jadi perhatian adalah area tempat menunggu bus pengumpan. Tidak ada bangunan beratap untuk berlindung jika cuaca sedang panas atau hujan.
Melanjutkan perjalanan, bus pengumpan ini tidak dipungut biaya. Kompas.com turun di terminal transjakarta Enggano untuk kemudian melanjutkan menuju terminal Permai Koja menggunakan Transjakarta koridor 10.
Kompas.com coba memeriksa jumlah saldo yang ada, ternyata menghabiskan Rp 3.500, sesuai dengan harga selama masa uji coba OK Otrip. Menggunakan sistem OK Otrip memudahkan pergerakan warga di sekitar Cilincing dan Rorotan.
Namun untuk merasakan keunggulan berganti moda transportasi sepertinya masih memerlukan waktu. Warga yang ingin ke arah kota lebih memilih turun di tujuan seperti simpang lima Semper yang terdapat banyak pilihan transportasi meski belum tergabung dalam program OK Otrip.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.