Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anies hingga Amien Rais Mengenang AM Fatwa di Balai Kota...

Kompas.com - 12/02/2018, 22:21 WIB
Jessi Carina,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Malam ini, Balai Kota DKI Jakarta dipenuhi oleh keluarga, kerabat, sahabat dekat anggota DPD RI Almarhum Andi Mappetahang Fatwa atau AM Fatwa. Mereka semua berkumpul untuk mengenang sosok AM Fatwa yang wafat sekitar dua bulan lalu.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga berada di ruangan itu. Anies bercerita, ketika memutuskan tidak banding terhadap putusan Bukit Duri, AM Fatwa mengirimkan pesan singkat. Isi pesannya ucapan terima kasih karena tidak mengajukan banding.

"Pak AM Fatwa selalu mengirimkan dukungan atau 'ketidakdukungannya' atau kritiknya," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (12/2/2018).

Bagi Anies, AM Fatwa juga merupakan sosok yang selalu positif dan optimistis. Meski pernah dipenjara dalam waktu yang lama, kata Anies, AM Fatwa tidak pernah menceritakan itu sebagai tahun yang getir.

Hal lain yang berkesan bagi Anies adalah sikap AM Fatwa yang selalu mempromosikan pahlawan nasional.

Baca juga : Kesan Anies Baswedan terhadap AM Fatwa

AM Fatwa rutin mendaftarkan satu per satu tokoh yang menurutnya layak mendapatkan gelar pahlawan. AM Fatwa menghargai jasa-jasa pahlawan.

Anies mengatakan sudah sewajarnya mereka juga melakukan yang sama, yaitu mengingat jasa-jasa AM Fatwa.

Malam ini, Pemprov DKI Jakarta menggelar acara untuk menghormati sosoknya. Anies menyerahkan siapa saja tamu yang diundang kepada pihak keluarga.

Pemprov DKI yang memfasilitasi tempat hingga makan malamnya. Menurut Anies, ini adalah cara untuk sedikit membalas jasa-jasa AM Fatwa.

"Acara ini adalah acara keluarga. Kami memberi fasilitas tempat dan kami membayar balik apa yang diberi AM Fatwa ke Pemprov DKI Jakarta," ujar Anies.

Baca juga : AM Fatwa, dari Tahanan Kasus Subversif hingga Kenangan Akhir Hayatnya

Selain keluarga, acara itu juga dihadiri Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dan Amien Rais. Amien Rais sempat menceritakan kesan-kesannya terhadap sosok AM Fatwa.

Menurut Amien, AM Fatwa adalah salah satu anak bangsa yang tidak haus kekuasaan. Kepada Fatwa, Amien pernah mengatakan Indonesia berhutang besar kepada Fatwa. Namun dia juga meminta AM Fatwa tidak kaget bila suatu saat ditangkap.

"Dan prediksi saya betul," kata Amien.

Adapun, AM Fatwa meninggal pada usia ke-78, Kamis (14/12/2017). Dia meninggal setelah berjuang melawan kanker hati. AM Fatwa dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Ada Ormas hingga Oknum Aparat di Balik Parkir Liar di Jakarta...

Megapolitan
Antrean Truk Kerap Bikin Macet, Pihak Pelabuhan Tanjung Priok Diminta Cari Solusi

Antrean Truk Kerap Bikin Macet, Pihak Pelabuhan Tanjung Priok Diminta Cari Solusi

Megapolitan
Viral Video Kelompok Remaja Saling Serang di Bogor, Polisi Lakukan Penelusuran

Viral Video Kelompok Remaja Saling Serang di Bogor, Polisi Lakukan Penelusuran

Megapolitan
Lowongan Kerja Jakarta Fair 2024 dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Jakarta Fair 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Kembali Macet Total, Pengendara Diimbau Cari Jalur Alternatif

Kawasan Pelabuhan Tanjung Priok Kembali Macet Total, Pengendara Diimbau Cari Jalur Alternatif

Megapolitan
Pengakuan Jukir Minimarket: Uang Hasil Parkir Dikumpulkan, lalu Masuk Kas RT dan Ormas

Pengakuan Jukir Minimarket: Uang Hasil Parkir Dikumpulkan, lalu Masuk Kas RT dan Ormas

Megapolitan
Selain Antrean Kontainer, 5 Kapal Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok Juga Berakibat Kemacetan

Selain Antrean Kontainer, 5 Kapal Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok Juga Berakibat Kemacetan

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Bakal Ditegur jika Kedapatan “Study Tour” ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Bakal Ditegur jika Kedapatan “Study Tour” ke Luar Kota

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 15 Mei 2024

Megapolitan
KPU DKI Bakal Sosialisasi Pencalonan Gubernur Jalur Parpol pada Agustus 2024

KPU DKI Bakal Sosialisasi Pencalonan Gubernur Jalur Parpol pada Agustus 2024

Megapolitan
Dua Hari Berturut-turut Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total akibat Antrean Kontainer

Dua Hari Berturut-turut Pelabuhan Tanjung Priok Macet Total akibat Antrean Kontainer

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Kuota Anggota PPS untuk Pilkada 2024 Sudah Terpenuhi

KPU DKI Pastikan Kuota Anggota PPS untuk Pilkada 2024 Sudah Terpenuhi

Megapolitan
Diduga Geng Motor Tawuran di Jalan Rajawali, Saling Serang Pakai Petasan

Diduga Geng Motor Tawuran di Jalan Rajawali, Saling Serang Pakai Petasan

Megapolitan
Motor Nmax Warga Koja Raib Digondol Maling Saat Diparkir Depan Rumah

Motor Nmax Warga Koja Raib Digondol Maling Saat Diparkir Depan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com