Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, Anies Umumkan Konsep Baru Jalan dan Trotoar Sudirman-Thamrin

Kompas.com - 06/03/2018, 08:47 WIB
Jessi Carina,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengumumkan konsep baru penataan jalan dan trotoar di Jalan Sudirman-MH Thamrin, Selasa (6/3/2018) pagi. Berdasarkan jadwal kegiatan Anies yang diterima media, agenda pengumuman penataan dilakukan pukul 08.00.

Ruang Balai Agung di Balai Kota DKI Jakarta sudah dipersiapkan sebagai tempat pengumumannya.

Di Balai Agung, telah dipasang banner berisi gambaran konsep trotoar di Sudirman-Thamrin.

Baca juga: Trotoar Diperlebar, Pagar Jebol di Depan Stasiun Sudirman Akan Dibangun Ulang

Rencana awal

Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati Nomor 7, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017).KOMPAS.com/NURSITA SARI Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat di rumah dinasnya, Jalan Taman Suropati Nomor 7, Jakarta Pusat, Sabtu (14/10/2017).
Mantan Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sudah mencanangkan revitalisasi trotoar Sudirman-Thamrin sebelum dia turun jabatan.

Djarot mengatakan, trotoar di Sudirman-Thamrin yang direvitalisasi akan dilengkapi jalur sepeda hingga tempat hang out atau tempat nongkrong.

"Pertama, trotoar akan kami tanam pohon sehingga nyaman dan sejuk untuk berjalan kaki. Termasuk juga kami berikan jalur sepeda karena cukup lebar trotoarnya antara 8-11 meter," ujar Djarot saat itu.

Baca juga: Pengumuman Desain Trotoar Sudirman-Thamrin Tunggu Persetujuan Anies

Selain itu, dulu Djarot juga ingin pengelola gedung di sekitar kawasan jalan itu menghilangkan pagar pembatas gedung. Hal ini dilakukan agar pejalan kaki bisa beraktivitas di trotoar lebih nyaman lagi.

Diubah Anies

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat diwawancarai di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/3/2018). Kompas.com/Akhdi Martin Pratama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat diwawancarai di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (2/3/2018).
Setelah Anies Baswedan menjabat Gubernur DKI Jakarta, dia ingin mengubah rancangan trotoar Sudirman-Thamrin. Anies ingin desain diubah agar ada spot di trotoar yang bisa difungsikan sebagai tempat kebudayaan.

"Kami ingin di dalam koridor trotoar ini ada area-area kebudayaan, kegiatan seni. Jadi nanti ada beberapa luas yang dipakai sepanjang tahun untuk aktivitas seni, bisa musik, bisa seni rupa, bisa macam-macam," ujar Anies.

Baca juga: Bersepeda di Sudirman, Sandiaga Minta Pembongkaran Trotoar Dipercepat

Perubahan rancangan lain adalah terkait pelarangan sepeda motor.

Dalam rancangan awal, kendaraan roda dua tidak bisa melintasi Sudirman-Thamrin. Anies ingin rancangan itu direvisi dan sepeda motor bisa melintas.

Kompas TV Di bawah kepemimpinannya Anies menyatakan jika seluruh areal di Jakarta seharusnya dapat di akses bagi seluruh warga baik pengguna roda dua maupun roda empat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com