TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Seorang pria menabrakkan diri ke kereta yang tengah melaju di pelintasan kereta Pasar Serpong, Selasa (13/3/2018). Peristiwa itu terjadi pada pukul 19.30 WIB.
Menurut saksi mata bernama Roy (55), pria yang identitasnya belakangan diketahui berinisial D (30), warga Kampung Koceak, Kranggan, Setu, tersebut nekat menerobos palang pintu pelintasan kereta api dengan mengendarai sepeda motor.
"Awalnya saya mau balikin korek api yang saya beli ke warung karena enggak ada gasnya. Saya lihat itu ada orang naik motor tapi melewati pintu perlintasan. Saya pikir dia gila atau mabuk," kata Roy.
Kemudian, kereta dari arah Tanah Abang pun semakin mendekat pelintasan Pasar Serpong. Korban pun coba membawa motornya ke tengah rel, tetapi tidak bisa karena posisi rel dan jalan terlalu tinggi. Maka, korban meninggalkan motor tersebut.
"Dia langsung lari ke tengah rel setelah meninggalkan motornya padahal saya sudah teriak ke petugasnya," ujar Roy.
Adapun jenazah korban bunuh diri tersebut langsung ditangani Polsek Serpong dan dibawa ke RSUD Tangerang.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:
1. Gerakan "Into The Light"
Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com