Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aman Abdurrahman Disebut Pengaruhi Abu Bakar Baasyir Berbaiat ke ISIS

Kompas.com - 03/04/2018, 14:32 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus peledakan bom di Jalan MH Thamrin pada Januari 2016, Aman Abdurrahman, disebut telah memengaruhi terpidana kasus terorisme Abu Bakar Baasyir sehingga berbaiat ke ISIS atau Negara Islam Irak dan Suriah. Hal tersebut diungkapkan mantan narapidana terorisme Kurnia Widodo saat bersaksi pada persidangan Aman di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa (3/4/2018).

"Setahu saya Ustad Abu Bakar Baasyir dipengaruhi oleh beliau (Aman)," ujar Kurnia.

Kurnia menjelaskan, Abu Bakar Baasyir sebelumnya tidak pernah berbaiat kepada ISIS. Namun, karena dipengaruhi Aman, Abu Bakar pun berbaiat kepada ISIS.

Baca juga : Aman Abdurrahman Disebut Pimpinan Tertinggi ISIS di Indonesia

"Yang memengaruhi Ustad Abu Bakar Baasyir sehingga beliau berbaiat kepada ISIS (adalah Aman Abdurrahman)," katanya.

Pengacara Aman, Asrudin Hatjani, kemudian menanyakan sumber informasi yang disebutkan Kurnia tersebut. Kurnia mengatakan, informasi itu diketahuinya dari berbagai media jihadis.

"Berarti Saudara menganggap beliau lebih tinggi dari Abu Bakar Baasyir?" tanya Asrudin.

"Iya, karena sebelumnya beliau (Abu Bakar) tidak seperti itu setahu saya. Pemahaman beliau tidak seperti itu, tidak mudah mengkafirkan, kemudian beliau waktu itu belum berbaiat kepada ISIS," jawab Kurnia.

Namun, Kurnia tidak mengetahui ada atau tidaknya pertemuan dan diskusi antara Aman dan Abu Bakar Baasyir. Kurnia hanya menyebut Abu Bakar Baasyir meninggalkan Jemaah Anshorut Tauhid (JAT) yang dipimpinnya setelah berbaiat ke ISIS.

Baca juga : Penyerang Mapolda Sumut Peluk dan Cium Pipi Terdakwa Bom Thamrin

"Beliau (Abu Bakar) di situ menjadi berbaiat, jadi ISIS, yang sebelumnya JAT. Setelah beliau baiat, kemudian membubarkan JAT," kata Kurnia.

Kurnia Widodo merupakan mantan narapidana teroris. Spesialisasinya adalah membuat dan merakit bom. Polisi membekuk dia di daerah Cibiru, Bandung, pada akhir 2010. Akibat perbuatannya, Kurnia divonis enam tahun penjara.

Sementara, Aman Abdurrahman didakwa karena telah menggerakkan orang melakukan berbagai aksi terorisme, termasuk aksi peladakan bom di Jalan MH Thamrin pada awal tahun 2016.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Seorang Remaja Dibacok Gangster di Depok, Terjebak Portal Saat Hendak Kabur

Megapolitan
Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Jatuhnya Pesawat Latih Tecnam P2006T di BSD: Pilot, Kopilot, dan Teknisi Tewas di TKP

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Senin 20 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

[POPULER JABODETABEK] Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong | Beda Nasib Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez di Kasus Narkoba

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com