JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengaku menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di rumah dinasnya di Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa (1/5/2018). Dalam pertemuan itu, keduanya sempat bicara soal politik.
"'Sandi ini kan juga kader', dia bilang. 'Jadi itu enggak bisa ditinggal, tugas itu untuk membangun negeri dan saya lihat kamu yang paling bisa melakukan komunikasi dengan semua pihak dan pengalaman dulu di Pilkada DKI bicara dengan pimpinan-pimpinan partai politik yang lain'," kata Sandiaga menirukan ucapan JK, Rabu (2/5/2018).
Kata Sandiaga, JK menyampaikan bahwa tujuan dari berpolitik adalah untuk membangun negeri. Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu menginginkan bangsa bersatu untuk perbaikan ekonomi ke depan.
Baca juga : Dukungan Bersyarat KSPI untuk Prabowo pada Pilpres 2019...
Ketika ditanya apakah keduanya bicara soal koalisi, Sandiaga mengatakan pihaknya sekedar diminta membangun komunikasi dengan unsur politik lain.
Ia memastikan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjalin hubungan baik dengan semua pihak lewat dirinya, termasuk rivalnya Presiden Joko Widodo.
"Beliau (JK) mendukung Pak Jokowi, saya di tempat Pak Prabowo, tapi hubungannya baik dan berkomunikasi," kata Ketua Tim Pemenangan Pilpres Gerindra itu.
Baca juga : Sandiaga Minta Simpatisan Gerindra Tak Berpolitik di CFD
Saat ini ada lima partai politik di parlemen yang telah menyatakan dukungan ke Presiden Jokowi untuk maju kembali di 2019, yakni PDI-P, Partai Golkar, Partai Nasdem, PPP, dan Partai Hanura.
Adapun, Partai Gerindra dan PKS kembali berkoalisi untuk mengusung Prabowo sebagai capres. Sedangkan PKB, PAN, dan Partai Demokrat belum menyatakan dukungan.
Baik Jokowi maupun Prabowo belum mengumumkan cawapres yang akan digandengnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.