Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Toyota MR2 Spyder Terbakar, Pengemudinya Lihat Percikan Api di Mesin Belakang

Kompas.com - 20/05/2018, 14:16 WIB
Stanly Ravel,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terbakarnya Toyota MR2 Spyder di KM 12 Tol Slipi arah Grogol, sampai saat ini belum diketahui pasti penyebabnya.

Namun, kepada petugas, pengemudinya mengaku sempat melihat percikan api dari bagian belakang mobil.

"Dari keterangan sementara, pemilik saat mengendarai mengaku melihat ada percikan api di bagian belakang mobil. Setelah itu dia berhenti dan mobil terbakar," kata Deden dari Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat saat di konfirmasi Kompas.com, Minggu (20/5/2018).

Seperti diketahui, sebagai mobil sport cabrio dua pintu, Toyota MR2 Spyder memiliki mesin di bagian tengah atau mid engine layaknya mobil sport keluaran Porsche. Mobil ini masuk dalam kategori roadster pertama Toyota dengan mid engine.

Baca juga: Toyota MR2 Spyder Hangus Terbakar di Tol Slipi Arah Grogol

Karena itu tidak heran bila pemilik mengaku bahwa melihat percikan api dari belakang, bukan dari depan. Selain mesin, hampir semua komponen kelistrikan juga ditempatkan di bagian belakang.

Dari beberapa foto sebelum kejadian, juga terlihat kobaran api berasal dari belakang mobil. Bahkan setelah dipadamkan, hanya tersisa sektor depan saja yang masih utuh, sementara samping kanan, atas, dan belakang terbakar habis.

Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran mobil ini. Deden mengaku sampai saat ini juga belum ada dugaan apapun terkait kebakaran tersebut, petugas masih menggali informasi dari pengendara.

Total kerugian akibat terbakarnya MR2 Spyder bernomor polisi F 4 RAH ini diperkirakan mencapai Rp 450 juta.

"Kerugian kurang lebih mencapai Rp 450 juta. Kondisi mobil saat ini sudah padam sejak pukul 11.30 WIB tadi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Penyidikan Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior Belum Final...

Megapolitan
Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Motor Warga Kampung Pugur Dicuri, Maling Beraksi Saat Korban Olahraga Pagi

Megapolitan
Longsor 'Teror' Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Longsor "Teror" Warga New Anggrek 2, Waswas Mencengkeram meski Tinggal di Perumahan Elite

Megapolitan
Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Geruduk Mahasiswa Berujung Petaka, 4 Warga di Tangsel Kini Jadi Tersangka

Megapolitan
PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

PKB Kota Bogor Andalkan Hasil Survei untuk Usung Kandidat pada Pilkada 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta, Rabu 8 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam Nanti Berawan

Megapolitan
Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Hari Pertama Pendaftaran Cagub Independen, KPU DKI Belum Terima Berkas Masuk

Megapolitan
Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Keluarga Histeris Saat Tahu Putu Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Sosok Taruna STIP yang Meninggal Dianiaya Senior, Dikenal Mudah Berteman dan Bisa Diandalkan

Megapolitan
Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Taruna Tingkat Satu STIP Disebut Wajib Panggil Kakak Tingkat dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Pengakuan Eks Taruna STIP, Difitnah dan Dipukul Senior sampai Kancing Seragam Pecah

Megapolitan
Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Tanggapi Permintaan Maaf Pendeta Gilbert ke MUI, Ketum PITI Tetap Berkeberatan

Megapolitan
Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Cerita Eks Taruna STIP: Lika-liku Perpeloncoan Tingkat Satu yang Harus Siap Terima Pukulan dan Sabetan Senior

Megapolitan
Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Bacok Pemilik Warung Madura di Cipayung, Pelaku Sembunyikan Golok di Jaketnya

Megapolitan
Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Pura-pura Beli Es Batu, Seorang Pria Rampok Warung Madura dan Bacok Pemiliknya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com