Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trotoar hingga Gorong-gorong di Rute "Torch Relay" Asian Games di Jaksel Masih Harus Dibenahi

Kompas.com - 20/07/2018, 15:35 WIB
Nursita Sari,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali mengatakan, sarana prasarana di sekitar rute prosesi torch relay Asian Games 2018 atau kirab obor Asian Games 2018 di Jakarta Selatan, masih harus dibenahi.

Dia mengatakan itu seusai meninjau sarana prasarana di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, bersama Wakil Wali Kota Jakarta Selatan Arifin dan jajaran Pemerintah Kota Jakarta Selatan, Jumat (20/7/2018).

"Ada beberapa ketertiban, kebersihan, ada beberapa trotoar yang masih kami lihat, ada gorong-gorong yang belum ketutup, sementara jalannya agak sempit," kata Marullah.

Baca juga: Simulasi Bus Atlet Asian Games dari Wisma Atlet-Pondok Indah, Ini Waktu Tempuhnya

Selain itu, sejumlah pohon di sepanjang rute di kawasan Pasar Minggu itu juga harus dipangkas dan dirapikan. Sebab, Marullah menyebut, keindahan kawasan juga harus diperhatikan saat torch relay nanti.

"Ada beberapa cabang pohon atau batang pohon yang menghalangi pandangan. Dari sudut pandang ketertiban, kebersihan, artistik juga, dia mesti enak dilihat," ujar Marullah.

Meskipun ada beberapa hal yang harus dibenahi, Marullah optimistis semua sarana prasarana itu akan rapi saat torch relay berlangsung pada 15 Agustus 2018. Pemkot Jakarta Selatan terus memperbaiki sarana dan prasarana tersebut.

Baca juga: Kendaraan Khusus Asian Games Dipasangi Stiker agar Bebas Ganjil-Genap

Selain meninjau sarana prasarana, Marullah juga berlatih lari untuk membawa obor Asian Games di dalam kawasan Taman Margasatwa Ragunan. Rencananya, nanti dia akan membawa obor Asian Games bersama jajaran pimpinan kota, seperti kapolres, dandim, kepala kejaksaan, dan kepala Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

"Hari ini baru latihan, seberat apa obor Asian Games dan sejauh mana harus dibawa sampai ke podium, sampai ke panggung, dan hitungannya berapa menit supaya semuanya menjadi fix," ucap Marullah.

Kompas TV Kegembiraan perhelatan Asian Games tidak hanya dirasakan di Jakarta dan Palembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com