Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratna Sarumpaet Akan Kembali Diperiksa, Tim Kuasa Hukum Sambangi Polda Metro Jaya

Kompas.com - 05/10/2018, 14:55 WIB
Sherly Puspita,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim kuasa hukum Ratna Sarumpaet menyambangi Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/10/2018) pukul 14.10 WIB.

Salah satu kuasa hukum Ratna, Insank Nasrudin mengatakan, kedatangan timnya hari ini adalah untuk memberikan pendampingan untuk Ratna.

"Beliau kan akan diperiksa kembali. Kan tadi diberikan waktu untuk istirahat dulu, ini dimulai lagi. Kami berikan pendampingan," ujar Insank, di Mapolda Metro Jaya, Jumat.

Insank mengatakan, pada pemeriksaan hari ini, penyidik masih akan menanyakan mengenai pokok perkara kasus dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks yang dilakukan Ratna.

Baca juga: Polisi Ungkap Hasil Penggeledahan di Rumah Ratna Sarumpaet

"Hari ini masih kepada pokok perkara sejauh mana perbuatan hukum yang dilakukan oleh Ibu RS (Ratna Sarumpaet)," ujar dia.

Insank berpendapat, pasal ITE yang disangkakan kepada kliennya sangat tidak berdasar.

Menurut dia, saat itu, kebohongan Ratna hanya disampaikan di lingkaran keluarganya saja. Ia berpendapat, Ratna tak bermaksud mengabarkan berita bohong kepada publik.

"Tapi, pada prinsipnya, Ibu RS ini niatannya (menyebarkan hoaks) juga tidak ada. Saya perlu tegaskan dalam hal ini tidak ada kaitannya dengan persoalannya politik juga," tutur Insank.

Diberitakan sebelumnya, Ratna Sarumpaet telah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyebaran berita bohong.

Ia ditangkap di Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (4/10/2018) malam, saat akan melakukan perjalanan ke Cile, Amerika Selatan.

Baca juga: Status Penahanan Ratna Sarumpaet Diputuskan Jumat Pukul 22.00 WIB

Ia ditetapkan sebagai tersangka dan ditangkap karena tak memenuhi panggilan pemeriksaan polisi pada Senin (1/10/2010), dan justru akan mengikuti sebuah konferensi internasional di Cile tanpa memberitahukan rencana itu kepada pihak kepolisian.

Hingga kini, Ratna masih berada di Mapolda Metro Jaya untuk melanjutkan proses pemeriksaan.

Selain memeriksa Ratna, polisi juga mengagendakan pemeriksaan untuk Amien Rais. Namun, hingga pukul 14.35 WIB, Amien Rais belum juga tiba di Mapolda Metro Jaya.

Kompas TV Selain kepada Ratna Sarumpaet, informasi dari Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya Amin Rais juga akan dipanggil untuk menjalani pemeriksaan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com