Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Keramaian, Pengguna KRL Diimbau Perhatikan Pembelian Tiket

Kompas.com - 02/12/2018, 05:06 WIB
Rima Wahyuningrum,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengimbau pengguna kereta rel listrik (KRL) untuk memilih Kartu Multi Trip ada Minggu (2/12/2018). Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kegiatan sejumlah kelompok masyarakat yang diadakan di sekitar kawasan Monas dan Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, yaitu aksi reuni 212.

"Bagi para pengguna yang akan mengikuti rangkaian acara tersebut dihimbau untuk menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) dan kartu uang elektronik dari Bank yang telah bekerja sama dengan KCI untuk menghindari antrian di loket," kata Vice Preseident Komunikasi Perusahaan PT KCI, Eva Chairunisa, dalam keterangannya, Sabtu (1/12/2018).

Sementara itu, bagi pengguna Tiket Harian Berjaminan (THB) diimbau untuk menggunakan Tiket Harian Berjaminan Pulang Pergi (THB PP). Dengan penggunakan THB PP, pengguna tiket harian tidak perlu mengantri lagi untuk mengisi ulang tiket relasi untuk perjalanan pulang.

Namun, stasiun yang digunakan saat kembali harus sama dengan yang tercatat pada relasi tiket.

"Sebagai contoh untuk THB PP relasi Stasiun Bogor - Stasiun Juanda maka saat akan kembali pulang menuju Bogor pengguna harus tetap naik KRL melalui Stasiun Juanda," katanya.

Dalam antisipasi tersebut, pihaknya mengatakan bahwa KRL Jabodetabek tetap beroperasi normal. Adapun jumlah kereta tetap sama yaitu 936 perjalanan KRL setiap harinya.

Selain itu, PT KCI juga menambah petugas dan perangkat loket mobile untuk hingga tiga kali lipat dari hari biasanya di sejumlah titik ramai naik dan turun peserta kegiatan tersebut. Diantaranya seperti Stasiun Gondangdia dan Stasiun Juanda.

Adapun penambahan yang dilakukan yaitu pada dari 4 menjadi 10 petugas layanan pengguna (passanger service). Selanjutnya, penambahan petugas kesehatan dari 2 menjadi 6 petugas.

Penambahan personel keamanan dilakukan di tiga stasiun yaitu Stasiun Tanah Abang, Gondangdia dan Juanda. Mulai dari yang biasanya 12-14 petugas menjadi 20-45 petugas keamanan.

"Sementara untuk malam ini disejumlah stasiun keberangkatan seperti Bogor, Cilebut, Citayam, Bekasi, dan Tangerang sekelompok masyarakat yang akan mengikuti kegiatan disekitar Monas dan Masjid Istiqlal pada Minggu 12 Desember 2018 terpantau sudah mulai berangkat menuju lokasi kegiatan melalui Stasiun Gondangdia dan Juanda," katanya.

PT KCI juga mengimbau pengguna jasa KRL untuk mengikuti seluruh aturan dan tata tertib yang berlaku di KRL ataupun area stasiun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com