Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Pastikan Persija Bisa Pakai Stadion GBK Saat Hadapi Mitra Kukar

Kompas.com - 05/12/2018, 11:56 WIB
Nursita Sari,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan, Persija Jakarta bisa menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat menjamu Mitra Kukar dalam laga pamungkas Liga 1 2018 pada Minggu (9/12/2018).

Pemprov DKI Jakarta telah berkoordinasi dengan Pusat Pengelola Kawasan (PPK) GBK sebelum Anies memastikan hal tersebut.

"Insya Allah tanggal 9 besok, Persija bisa bertanding di GBK," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (5/12/2018).

Baca juga: DKI Akan Sediakan Lapangan dan Mess untuk Persija di Equestrian

Direktur Utama PPK GBK Winarto menyampaikan, sebelum Persija bertanding melawan Mitra Kukar, SUGBK digunakan untuk acara perayaan Natal pada Sabtu (8/12/2018), mulai pukul 18.00 sampai 22.00 WIB.

Setelah acara tersebut selesai, panitia dan PPK GBK akan langsung membersihkan SUGBK. Dengan demikian, laga Persija kontra Mitra Kukar pada Minggu siang tidak akan terhambat.

"Masih tersedia waktu yang cukup untuk membongkar grass cover, untuk membongkar panggung, dan untuk membersihkan," kata Winarto dalam kesempatan yang sama.

Anies menyebut, Pemprov DKI akan membantu pembersihan SUGBK setelah perayaan Natal demi lancarnya pertandingan laga yang akan dilakoni Persija.

"Kalau perlu 2.000 orang nanti akan kita kerahkan untuk membantu pembersihan karena kegiatannya selesai tanggal 8 malam, sementara tanggal 9 siang digunakan untuk pertandingan," ucap Anies.

Baca juga: Empat Pengeroyok Suporter Persija Haringga Sirla Divonis 3 hingga 4 Tahun

Adapun Persija Jakarta dan PSM Makassar harus bersaing hingga pekan terakhir untuk memastikan diri siapa juara Liga 1 2018. Pertandingan pekan ke-34 akan menjadi penentu.

Meskipun demikian, Persija menjadi tim terdepan yang berpeluang menjadi juara.

Sebab, tim yang dijuluki "macan Kemayoran" ini menduduki puncak klasemen sementara dengan koleksi 59 poin, atau unggul satu angka atas PSM.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Tawuran di Pasar Deprok Pakai Petasan, Warga: Itu Habis Jutaan Rupiah

Megapolitan
Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com