Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malam ini, Pemkot Perbaiki Tanggul Kali Cakung Pakai Karung Pasir

Kompas.com - 14/12/2018, 17:43 WIB
Dean Pahrevi,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Bekasi Arief Maulana memastikan, pihaknya akan segera memperbaiki tanggul Kali Cakung di Jalan Sedap Malam, Jatikramat, Pondok Gede, Kota Bekasi.

Arief mengatakan, perbaikan tanggul bersifat sementara dan rencananya akan dilakukan pada Jumat (14/12/2018) malam nanti.

"Jadi akan dilakukan penanggulangan pakai karung yang diisi pasir. Jadi, ditanggul pakai karung pasir, sepanjang tanggul yang roboh. Supaya begitu air meluap, tidak deras masuk ke area permukiman warga. Kami lakukan malam ini," kata Arief saat dihubungi Kompas.com, Jumat.

Arief menjelaskan, pihaknya akan menyiapkan sekitar 200 karung berisi pasir yang akan dipasang bersusun di letak tanggul yang jebol sepanjang 15 meter itu.

Baca juga: Warga Harap Tanggul Kali Cakung yang Jebol Segera Diperbaiki

Menurut Arief, perbaikan tanggul jangka panjang nantinya harus dilakukan secara menyeluruh dengan merombak bagian bawah tanggul. Sebab, kondisi konstruksi tanggul sudah tua dan tidak ada besi penguat pada badan tanggul.

"Harus dilakukan pembuatan ulang, kan tanggulnya tanggul lama. Itu fondasinya harus kuat dengan dipasang ring balok-balok. Jadi, enggak bisa pasangan bata, tapi harus ada balok besi supaya kuat. Itu tanggul bocor karena tidak dipasang besi," jelas Arief.

Dia menambahkan, perbaikan tanggul jangka panjang sejatinya akan dilakukan pada pertengahan 2019. Sebab, kini pihaknya masih dalam proses penganggaran untuk memperbaiki tanggul itu.

Tanggul Kali Cakung jebol pada Kamis (13/12/2018) malam. Hal itu terjadi karena kondisi tanggul yang sudah tua dan saat hujan deras disertai angin kencang menerjang kali hingga tanggul jebol.

Hingga kini, tanggul belum juga diperbaiki. Bongkahan tanggul berupa batuan masih berserakan di jalan. Lumpur hitam pun memenuhi sekitar kali.

Baca juga: Tanggul Kali Cakung Bekasi Jebol, Warga Khawatir Jadi Rawan Banjir

Jebolnya tanggul tersebut mengakibatkan kawasan perumahan di sana terendam banjir dengan ketinggian air hingga satu meter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com