Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halte Pemuda dan Stasiun LRT Velodrome Terintegrasi dengan "Skybridge"

Kompas.com - 10/01/2019, 15:42 WIB
Ardito Ramadhan,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Moda transportasi Light Rail Transit (LRT) Jakarta dan bus transjakarta akan terintegrasi di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, dengan pembangunan skybridge yang menghubungkan Stasiun Velodrome dan Halte Pemuda.

Direktur Proyek LRT Jakarta Iwan Takwin mengatakan, pembangunan skybridge itu sedang dikebut supaya bisa digunakan ketika LRT beroperasi pada Februari 2019.

Baca juga: LRT Kelapa Gading-Velodrome Beroperasi Februari

"Kalau Anda liat di Velodrome itu sekarang kami melakukan pekerjaan pembangunan skybridge. Dari Stasiun Velodrome transit ke busway ke Halte Pemuda itu," kata Iwan di Depo LRT Pegangsaan Dua, Kamis (10/1/2019).

Dengan adanya skybridge, penumpang LRT dapat menggunakan bus transjakarta tanpa harus keluar dari stasiun, begitu pula sebaliknya.

Direktur Utama PT LRT Jakarta Allan Tandiono menyatakan, skybridge tersebut dirancang dengan tampilan yang senada dengan tampilan stasiun dan halte.

"Desain kami sinkronkan dengan desain stasiun LRT dan tidak terlalu jauh dengan halte busway karena Pak Gub (Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan) sangat detil, sangat serius dengan estetika, jadi kami pastikan desain bagus," kata Allan.

Selain pembangunan skybridge, halte bus transjakarta akan diperpanjang supaya bisa menampung penumpang dari LRT Jakarta.

Integrasi antara LRT dan bus transjakarta ditargetkan dapat menghubungkan kawasan Kelapa Gading dan Sudirman dalam waktu tempuh di bawah satu jam.

Baca juga: Lahan 5 Hektar di Depo LRT Kelapa Gading Akan Ditanami Pohon

LRT Jakarta membentang dari Pegangsaan Dua, Kelapa Gading hingga Velodrome, Rawamangun. Adapun Halte Pemuda berada di Koridor IV yang menghubungkan Pulogadung dan Dukuh Atas.

LRT Jakarta ditargetkan dapat beroperasi bulan depan. Saat ini, progres pembangunan proyek LRT Jakarta telah mencapai 97 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Pria yang Meninggal di Gubuk Wilayah Lenteng Agung adalah Pemulung

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Mayat Pria Ditemukan di Gubuk Wilayah Lenteng Agung, Diduga Meninggal karena Sakit

Megapolitan
Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Tawuran Warga Pecah di Kampung Bahari, Polisi Periksa Penggunaan Pistol dan Sajam

Megapolitan
Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin 'Jogging Track'

Solusi Heru Budi Hilangkan Prostitusi di RTH Tubagus Angke: Bikin "Jogging Track"

Megapolitan
Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Buka Pendaftaran, KPU DKI Jakarta Butuh 801 Petugas PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Anggota PPS untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Bantu Buang Mayat Wanita Dalam Koper, Aditya Tak Bisa Tolak Permintaan Sang Kakak

Megapolitan
Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Pemkot Depok Bakal Bangun Turap untuk Atasi Banjir Berbulan-bulan di Permukiman

Megapolitan
Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Duduk Perkara Pria Gigit Jari Satpam Gereja sampai Putus, Berawal Pelaku Kesal dengan Teman Korban

Megapolitan
15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

15 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Bantu Buang Mayat, Adik Pembunuh Wanita Dalam Koper Juga Jadi Tersangka

Megapolitan
Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Banjir Berbulan-bulan di Permukiman Depok, Pemkot Bakal Keruk Sampah yang Tersumbat

Megapolitan
Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper Terungkap, Korban Ternyata Minta Dinikahi

Megapolitan
Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Tak Cuma di Medsos, DJ East Blake Juga Sebar Video Mesum Mantan Kekasih ke Teman dan Keluarganya

Megapolitan
Heru Budi Usul Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Usul Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke yang Diduga Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com