Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebulan Beroperasi, Metrotrans Terintegrasi MRT Dukuh Atas Masih Sepi Peminat

Kompas.com - 23/04/2019, 20:17 WIB
Vitorio Mantalean,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transjakarta mengoperasikan sejumlah bus metrotrans yang terhubung langsung dengan Stasiun MRT Dukuh Atas sejak 22 Maret 2019.

Ada empat rute yang dilayani metrotrans tersebut, yakni DA1 (Dukuh Atas-Sam Ratulangi), DA2 (Dukuh Atas-Tanah Abang), DA3 (Dukuh Atas-Kuningan), dan DA4 (Dukuh Atas-Kota).

Namun, hingga Selasa (23/4/2019), bus-bus metrotrans tersebut masih sepi peminat.

Pantauan Kompas.com sepekan terakhir, tak jarang bus metrotrans tadi berangkat dari Stasiun MRT Dukuh Atas tanpa penumpang, apalagi pada waktu siang-sore.

Hal serupa juga kadang terjadi pada arah sebaliknya.

"Mungkin karena baru jalan sebulan, ya, jadi masih sepi," ujar Julianto, seorang pencatat odometer ketika ditemui Kompas.com, Selasa malam.

Baca juga: Cegah Kesemrawutan, MRT Jakarta Akan Pagari Trotoar di Lebak Bulus

Pria yang akrab disapa Juli itu menyebut, limpahan penumpang metrotrans dari dan menuju Stasiun MRT Dukuh Atas, Stasiun KA Sudirman, dan Stasiun Bandara BNI City masih belum seberapa.

Padahal, pengoperasian rute ini diharapkan mampu menciptakan konsep integrasi antarmoda yang lengkap di Dukuh Atas.

"Kalau misal jam kerja baru mulai-mulai ramai belakangan ini, kayaknya itu orang juga baru mulai pada tahu," ucap dia.

"Paling ke Kuningan sama Kota yang rada ramean," kata Juli.

Sementara itu, limpahan penumpang yang cukup banyak dari Dukuh Atas justru terlihat pada bus transjakarta rute GR1 Harmoni-Senayan, meskipun bus tersebut berhenti di jalan layang Jenderal Sudirman.

Penumpang perlu naik-turun tangga untuk mencapainya, berbeda dengan metrotrans yang mengendap di area layby tepat di depan Stasiun MRT Dukuh Atas.

"Jelaslah itu (GR1) ramai, gratis," kata Juli. Metrotrans beroperasi dengan tarif reguler seharga Rp 3.500 sekali jalan.

Uniknya, beberapa bus metrotrans terintegrasi ini justru lebih ramai penumpang ketika hari libur, khususnya Minggu.

Beberapa penumpangnya merupakan warga yang usai berkegiatan di sepanjang jalan Sudirman-Thamrin yang bebas kendaraan bermotor sampai pukul 10 pagi.

"Ramean malah libur, orang-orang habis CFD (car free day) begitu, biasanya sih pada banyakan ke Kota," ucap Juli.

Baca juga: Transjakarta Alami Lonjakan Penumpang Tujuan Stasiun MRT

Sebagai informasi, Transjakarta pada bulan lalu juga membuka lima rute lain yang terintegrasi stasiun MRT Jakarta.

Lima rute itu ialah BSD-Bundaran Senayan (S12), Bintaro-Blok M (S31), Pondok Cabe-Tanah Abang (S41), Jatijajar (diperpendek sampai UI)-Lebak Bulus (D21), dan Cinere-Kuningan (D31).

Rute Bintaro-Blok M, BSD-Bundaran Senayan, dan Cinere-Kuningan dilayani menggunakan bus premium Royaltrans dengan tarif Rp 20.000, sedangkan rute Pondok Cabe-Tanah Abang dan Jatijajar (diperpendek sampai UI)-Lebak Bulus dilayani dengan bus metrotrans.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com