JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin mengatakan, PT MRT Jakarta mengizinkan penumpang untuk makan dan minum di dalam MRT saat buka puasa selama bulan Ramadhan.
Namun penumpang hanya boleh minum air putih dan minum kurma saja. Tidak untuk makanan yang lainnya.
"Peraturannya bukan diperbolehkan makan di dalam kereta tapi diperbolehkan membatalkan puasa saat azan maghrib dengan minum air putih dan makan kurma saja di dalam kereta," ucap Kamaludin saat dikonfirmasi, Sabtu (4/5/2019).
Baca juga: Gaya Baru Karyawan Jakarta, Makan Siang dan Meeting Pakai MRT...
Saat buka puasa nanti, para penumpang yang berada di dalam kereta akan diinfokan melalui pengeras suara.
"Iya akan ada information mengenai dibolehkannya membatalkan puasa dari masinis atau train driver via pengeras suara kereta," kata dia.
Sebelumnya, Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta Muhammad Effendi mengatakan, selama bulan Ramadhan, penumpang MRT boleh makan dan minum di dalam stasiun maupun kereta saat berbuka puasa.
Saat itu Ia menyebut PT MRT memperbolehkan penumpang untuk makan dan minum apa saja selama di dalam kereta.
"Kita izinkan untuk berbuka puasa di dalam MRT pada saat bulan puasa nanti. Yang tadinya tidak boleh makan di dalam kita perbolehkan," ujar Effendi di Hotel Neo, Jakarta Selatan, Senin (29/4/2019).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.