JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kalangan tampak antusias menyambangi helatan Lebaran Betawi 2019 yang digelar di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2019).
Berdasarkan pengamatan Kompas.com, sejak pukul 09.00, berbagai kalangan, tua dan muda terus mengalir ke area Monas.
Beberapa dari antara mereka bahkan mengenakan pakaian adat Betawi, seperti setelah kemeja koko putih-celana hitam-peci-syal batik bagi kalangan pria dan setelan kemeja putih-rok batik panjang bagi kalangan perempuan.
Seorang pengunjung, Pepen (42) menyebut acara ini sebagai ajang berekspresi sebagai warga Betawi.
Baca juga: Pukul Gendang, Sekda DKI Buka Lebaran Betawi 2019
"Bangga dong kita mesti sebagai orang Betawi, ini budaya kita, budaya Betawi. Mumpung orang Betawi dikasih panggung segede gini, di pusat kota, di Monas," kata Pepen ditimpali persetujuan tiga temannya.
"Orang Betawi sekarang makin kegusur ke pinggir, ke Bekasi, ke Tangerang. Sekarang hari ini dapat di pusat kota. Kita harus bangga," imbuhnya.
Neneng Sri (43) pun menyampaikan pendapat serupa. Neneng yang mengenakan rok batik berwarna merah jambu menyebut bahwa kesempatan ini terbilang langka.
"Pakaian begini mau kita buktikan enggak cuma dipakai buat mau acara-acara resmi, seperti kondangan segala macam di ruangan AC. Dulu orang-orang kita (Betawi) belum ada AC pakai pakaian begini enggak masalah," kata Neneng.
Baca juga: Ini Jadwal Penampilan Lebaran Betawi Hari Ini di Monas
Beragam penampilan budaya Betawi tersuguh di Silang Monas Barat Daya pada hari ini, seperti tanjidor, ondel-ondel, gambang kromong, gambus, marawis, palang pintu, hingga layar tancap malam nanti.
Ada pula penampilan organ tunggal di berbagai anjungan sejumlah lembaga dan festival kuliner.
Acara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Pemprov DKI Jakarta Saefullah membuka acara Lebaran Betawi 2019 di Silang Monas Barat Daya, Sabtu (20/7/2019) sekira pukul 10.15 WIB.
"Hari ini kita refresh budaya Betawi, termasuk makanan Betawi. Bagi orang dewasa, kegiatan ini mungkin biasa-biasa saja. Bagi anak kecil ini luar biasa," kata Saefullah dalam sambutannya di panggung utama. Ia tampak mengenakan kemeja koko putih, celana hitam, dan peci hitam serta mengalungi syal batik Betawi.
Baca juga: Parade Budaya di Lebaran Betawi untuk Rekatkan Warga Setelah Pemilu
"Saya yakin ini mempengaruhi karakter anak-anak. Nanti, saat dia dewasa, akan timbul rasa sayang terhadap budaya Betawi," imbuhnya.
Lebaran Betawi tahun ini mengusung tema "Dengan Budaye Kite Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Indonesia".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.