Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Jadi Wali Kota Tangsel, Siti Nur Azizah Diuntungkan Nama Besar Ma'ruf Amin

Kompas.com - 26/07/2019, 00:03 WIB
Walda Marison,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Putri Calon Wakil Presiden Terpilih Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah berniat mencalonkan diri jadi  Calon Wali Kota Tanggerang Selatan periode 2020-2025.

Siti dinilai memiliki beberapa keuntungan di antaranya dapat memanfaatkan nama sang ayah untuk memenangkan pemiliu Wali Kota Tangsel.

"Pertama yang masih bisa di kapitalisasi tentu nama besar Kiayi Ma'ruf Amin. Jadi peluang cukup terbuka secara sosial politik dia dikenal karena posisi pak Ma'ruf Amin wakil presiden," ujar Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Adi Prayitno, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (25/7/2019).

Baca juga: Putri Maruf Amin Siap Maju Jadi Calon Wali Kota Tangerang Selatan

Namun, lanjut dia, perlu diakui nama Siti sendiri tidak terlalu akrab di telinga warga Tangerang Selatan. Hal itu dikarenakan Siti tidak punya pengalaman di panggung politik. Selama ini, dia hanya bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil di Kementerian Agama.

Namun hal tersebut tidak menutup kemungkinan  Siti untuk merebut kursi Wali Kota Tangsel.

"Ya cukup terbuka tergantung keseriusan ankanya pak Ma'ruf Amin ini mampu memanfaatkan watu peluang ya kurang lebih tersisa satu tahun lagi," ucap dia.

Baca juga: Siap Maju Jadi Calon Wali Kota Tangsel, Ini Sosok Putri Maruf Amin

Sebelumnya, Spanduk bergambar wajah Nur Azizah dengan jargon "Tangsel Lebih Maju" sudah tepampang di beberapa titik di Tangsel.

Ditemui saat mewakili ayahnya menerima anugerah dari Rakyat Merdeka Group, Nur Azizah mengatakan, dirinya siap memberikan dedikasinya untuk kota satelit DKI Jakarta itu.

"Ya saya kira kalau memang kita diharapkan untuk memberikan dedikasi terbaik kita untuk Banten ya semua saya kira semua putra putri Banten harus siap dan ya Bismillah kalau memang masyarakat mengharapkan dan mendukung tentunya untuk kita bisa memberikan dedikasi untuk Tangsel," ujar Nur Azizah selepas acara penyerahan anugerah itu, Selasa (23/8/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com