Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang HUT RI, Pedagang Kostum Polisi Anak Raup Omzet Puluhan Juta Rupiah

Kompas.com - 16/08/2019, 13:45 WIB
Dean Pahrevi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 74, penjual kostum atribut polisi untuk anak di Pasar Mester Jatinegara, Jakarta Timur raup omzet hingga puluhan juta Rupiah.

Irwan, pemiliki Toko Aci yang menjual seragam atribut polisi mengatakan, jelang HUT RI, penjualannya meningkat hingga lebih dari 100 persen.

Dalam satu pekan terakhir, dia mengaku menjual sekitar lima kodi atribut polisi per harinya.

Dia menjelaskan, satu kodi berarti 20 stelan, artinya dalam satu hari dia bisa menjual sebanyak 100 stelan atribut.

"Ya meningkat 100 persenan lah, udah seminggu ini naik drastis, sehari kita bisa jual lima kodi. Biasanya mah hari normal jual satu kodi aja enggak sampai," kata Irwan di Pasar Mester Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (16/8/2019).

Baca juga: Perlombaan hingga Pentas Musik Akan Warnai HUT ke-74 RI di Kota Tua

Selain atribut polisi untuk anak, dia juga menjual seragam TNI, dokter, masinis, pemadam kebakaran, pilot, dan lainnya.

Namun yang paling laku diserbu pembeli adalah seragam polisi, TNI, dan dokter untuk anak.

Dia menjual rata untuk tiap stelan atribut seragam berbagai ukuran, yakni Rp 125.000.

"Ya dikali aja satu stel kan Rp 125 ribu, kali satu kodi 20 stel terus kali lima kodi di kali lagi udah tujuh hari ya puluhan juta ada omzet udah semingguan ini," ujar Irwan.

Bagi pedagang yang sudah berjualan atribut seragam selama 28 tahun itu, tiap tahunnya hari kemerdekaan selalu membawa berkah tersendiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com