Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Surat Edaran, Disdik Imbau Sekolah di Jakarta Tanam Lidah Mertua

Kompas.com - 19/08/2019, 12:13 WIB
Nursita Sari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengimbau seluruh sekolah negeri dan swasta di Jakarta untuk menanam tanaman lidah mertua (sansevieria) dan sirih kuning pada Senin (19/8/2019) ini.

Imbauan itu tertuang dalam Surat Edaran Nomor 86/SE/2019 tentang Imbauan Penanaman Tanaman yang ditujukan kepada para kepala sekolah negeri dan swasta di Jakarta.

Dalam surat edaran itu ditulis, penanaman lidah mertua dan sirih kuning dilakukan dalam rangka pengendalian kualitas udara Jakarta dan mengoptimalkan fungsi penghijauan.

"Melakukan gerakan penanaman tanaman di lingkungan sekolah bagi komunitas pendidikan dengan jenis tanaman berdaya serap polutan tinggi yaitu sansivera dan sirih kuning pada tanggal 19 Agustus 2019 pukul 07.30 s.d. selesai," demikian bunyi imbauan tersebut seperti dikutip Kompas.com.

Baca juga: Pemprov DKI Akan Budidaya Lidah Mertua untuk Dibagikan ke Warga

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Ratiyono mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Dinas Kehutanan DKI Jakarta untuk menyediakan dua jenis tanaman itu.

"(Untuk) di sekolah disiapkan Dinas Kehutanan," ujar Ratiyono di Gedung Dinas Pendidikan DKI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Selain sekolah-sekolah, kata Ratiyono, orangtua siswa juga bisa turut menanam lidah mertua dan sirih kuning di rumah mereka. Mereka bisa meminta dua jenis tanaman itu kepada Dinas Kehutanan atau membelinya di penjual tanaman hias.

"Orangtua boleh juga, ada yang gratis minta di sudin (suku dinas). Yang ada biaya, boleh beli, bisa menghidupkan perkonomian penjual tanaman," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Sebelum Tewas, Giri Masih Sempat Ucapkan Syahadat Saat Dievakuasi dari Bawah Tembok Roboh

Megapolitan
Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Tewas Tertimpa Tembok Roboh di Kramatjati, Giri Dikenal sebagai Orang Baik dan Jujur

Megapolitan
Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Sedang Renovasi, Tembok Rumah Warga di Kramatjati Roboh dan Timpa Dua Pekerja

Megapolitan
Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Bule AS Kagum dengan Budaya Memberikan Kursi untuk Wanita di KRL: Ini Luar Biasa!

Megapolitan
Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja 'Citayam Fashion Week' Pindah ke Kota Tua

Tak Lagi di Dukuh Atas, Remaja "Citayam Fashion Week" Pindah ke Kota Tua

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Aktor Rio Reifan Ditangkap Lagi, Polisi Amankan Sabu, Ekstasi, dan Obat Keras

Megapolitan
Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Marak Penjambretan di Sekitar JIS, Polisi Imbau Warga Tak Pakai Perhiasan Saat Bepergian

Megapolitan
Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Sudah 5 Kali Ditangkap Polisi, Rio Reifan Belum Lepas dari Jerat Narkoba

Megapolitan
Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Marak Kasus Pemalakan Sopir Truk, Polisi Rutin Patroli

Megapolitan
Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Sopir Truk Dipalak Rp 200.000 di Kapuk Muara, Pelaku Masih Diburu Polisi

Megapolitan
Pesinetron 'Tukang Bubur Naik Haji' Rio Reifan Positif Sabu

Pesinetron "Tukang Bubur Naik Haji" Rio Reifan Positif Sabu

Megapolitan
Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Aktor Rio Reifan Ditangkap Kelima Kalinya, Lagi-lagi Kasus Narkoba

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Brigadir RAT Bunuh Diri, Sudah Tak di Manado Sejak 10 Maret karena Izin Kunjungi Kerabat

Megapolitan
Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Rumah TKP Brigadir RAT Bunuh Diri Pernah Dimiliki Fahmi Idris, Lalu Kini Dihuni Bos Tambang

Megapolitan
Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Cara Daftar Online Urus KTP dan KK di Tangsel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com