Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Trotoar Jakarta, dari Konsistensi Lajur hingga Dilengkapi Tanaman Penyerap Polutan

Kompas.com - 29/08/2019, 08:58 WIB
Nursita Sari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi trotoar di 31 ruas jalan protokol, arteri, dan jalan penghubung yang dilayani atau terintegrasi transportasi umum.

Revitalisasi trotoar sepanjang 14 kilometer di 10 ruas jalan telah dimulai tahun ini. Progres pengerjaannya rata-rata 30-35 persen dan ditargetkan rampung akhir Desember mendatang.

Revitalisasi trotoar tahun ini memakan anggaran Rp 275 miliar.

Baca juga: Revitalisasi Trotoar Kemang Capai 25 Persen, Diperkirakan Rampung Desember 2019

Sementara pada 2020, Pemprov DKI akan merevitalisasi trotoar sepanjang 47 kilometer di 21 ruas jalan.

"Di 2020, kami merencanakan anggaran sekitar hampir Rp 1,1 triliun, itu karena agak banyak," ujar Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho, Selasa (27/8/2019).

Hari menjelaskan, penataan trotoar di setiap wilayah memiliki konsep yang berbeda, disesuaikan dengan karakteristik masing-masing lokasi.

Namun, secara umum, ada ketentuan dasar yang akan dikerjakan dalam penataan trotoar di semua wilayah, seperti konsistensi lajur, ada boks utilitas, hingga dilengkapi tanaman penyerap polutan.

Konsistensi lajur

Hari menjelaskan, banyak ruas jalan yang memiliki lajur berbeda. Misalnya, satu segmen ruas jalan memiliki empat lajur. Namun, pada segmen berikutnya di ruas jalan tersebut, hanya ada tiga lajur. Penyempitan lajur ini menimbulkan kemacetan.

Karena itu, Dinas Bina Marga akan membuat lajur pada sebuah ruas jalan konsisten atau sama. Pada ruas jalan yang memiliki empat lajur, satu lajur paling kiri akan dijadikan trotoar. Dengan demikian, ruas jalan tersebut memiliki lajur yang konsisten, yakni tiga lajur.

"Kan kadang ada di sananya tiga (lajur), kemudian di sininya empat, makanya kita konsistensi lajurnya dulu. Yang empat kita ambil satu (menjadi trotoar)," kata Hari.

Boks utilitas

Penataan trotoar dilakukan sekaligus menata jaringan utilitas. Karena itu, boks utilitas dibangun di bawah trotoar yang direvitalisasi.

Baca juga: DKI Minta Proyek Revitalisasi Trotoar Disiram Air agar Tak Perburuk Kualitas Udara Jakarta

Semua kabel utilitas yang menggantung harus dipindahkan ke bawah, dimasukan ke boks utilitas yang ada di bawah trotoar.

"Begitu kami memperbaiki sistem peningkatan di jalur pedestriannya itu, otomatis kabel yang di atas kami turunkan ke bawah. Jadi, kami sudah siapkan manhole (boks utilitas) dan ducting-nya," ucap Hari.

Kondisi Revitalisasi Trotoar Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).KOMPAS.com/CYNTHIA LOVA Kondisi Revitalisasi Trotoar Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (24/7/2019).

Trotoar yang direvitalisasi juga dilengkapi dengan fasilitas untuk penyandang disabilitas. Fasilitas itu berupa ubin pemandu dan ramp landai sehingga mudah diakses oleh warga berkebutuhan khusus.

Tanaman penyerap polutan

Dinas Bina Marga juga akan menyiapkan ruang untuk ditanami tanaman penyerap polutan. Hal itu merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mengendalikan polusi udara Jakarta.

"Pada trotoar yang memiliki ruang tanam, akan dilengkapi dengan tumbuhan yang berdaya serap karbon tinggi guna meminimalisasi polusi di wilayah sekitar, sekaligus sebagai penunjang estetika kota," ujar  Hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com